Kajian Pengembangan Komoditi Bawang Merah di Kecamatan Uluere, Kabupaten Bantaeng


Asriadi, Andi Amran (2024) Kajian Pengembangan Komoditi Bawang Merah di Kecamatan Uluere, Kabupaten Bantaeng. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
P013201008_disertasi_02-09-2024 1-2.pdf

Download (602kB)
[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
P013201008_disertasi_02-09-2024 cover1.png

Download (323kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
P013201008_disertasi_02-09-2024 dp.pdf

Download (925kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
P013201008_disertasi_02-09-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Bawang merah merupakan produk hortikultura yang mempunyai potensi dan nilai ekonomi tinggi. Pengembangan usahatani bawang merah merupakan salah satu strategi dalam meningkatkan pendapatan petani dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Tujuan. Penelitian ini bertujuan: (1) menganalisis biaya produksi, marjin kotor, dan profitabilitas usahatani bawang merah, (2) menganalisis tingkat efisiensi penggunaan faktor-faktor produksi usahatani bawang merah, dan (3) mengkaji faktor-faktor penentu partisipasi petani dan pengembangan usahatani bawang merah dalam rangka mencari pendekatan manajemen usahatani yang efektif. Metode. Secara umum pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan menggunakan 150 data primer yang diperoleh dari petani yang mengusahakan komoditi bawang merah, pada musim tanam 2022. Data ini dikumpulkan melalui wawancara terstruktur pada bulan November 2022 hingga Januari 2023. Kemudian secara spesifik masing-masing tujuan di atas menggunakan metode penelitian: (1) analisis pendapatan, tingkat pengembalian, perputaran modal dan indeks probalitas, (2) analisis fungsi produksi Cobb-Douglas dan efisiensi alokatif dan, (3) analisis structural equation modeling (SEM). Hasil. Hasil penelitian terkait tujuan pertama menunjukkan bahwa petani bawang merah memperoleh margin kotor dan pendapatan bersih masing-masing sebesar Rp 86.334.561,00/ha dan Rp59.720.815,00/ha, dengan tingkat pengembalian modal sebesar 3,28%. Selain itu, diperoleh hasil perputaran modal sebesar 374,11 dan indeks profitabilitas sebesar 0,77. Hasil ini menunjukkan bahwa usahatani bawang merah di lokasi penelitian menguntungkan secara finansial. Kemudian hasil penelitian terkait tujuan kedua menjelaskan bahwa penggunaan luas lahan, penggunaan pupuk urea dan pupuk ZA berpengaruh positif dan signifikan, tetapi belum efisien. Oleh karena itu, upaya peningkatan produksi bawang merah dapat ditekankan pada optimalisasi pemanfaatan lahan dan penggunaan pupuk urea dan pupuk ZA. Selanjutnya, berdasarkan tujuan ketiga penelitian ini ditemukan bahwa aspek fisik lahan, sistem ekonomi masyarakat, dan sistem politik masyarakat pertanian merupakan faktor fundamental yang memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap partisipasi petani. Kemudian partisipasi petani dan struktur politik masyarakat tani memiliki dampak positif dan signifikan terhadap pengembangan usahatani bawang merah.

Item Type: Thesis (Disertasi)
Uncontrolled Keywords: Input produksi, partisipasi petani, pengembangan usahatani bawang produksi bawang merah, profitabilitas
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Program Pascasarjana > Ilmu Pertanian
Depositing User: Andi Milu
Date Deposited: 31 Oct 2024 01:18
Last Modified: 31 Oct 2024 01:18
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/38662

Actions (login required)

View Item
View Item