Pengaruh Pemberian Trichokompos dan Actinomycetes Terhadap Produksi Tanaman Kakao (Theobroma Cacao L.)

Latar Belakang. Penurunan produktivitas tanaman kakao karena kondisi iklim dan degradasi lahan yang mengakibatkan menurunnya tingkat kesuburan tanah. Salah satu usaha untuk mengatasi nya dengan pemberian kebutuhan hara melalui pemupukan yaitu menggunakan pupuk organik trichokompos dan pupuk hayati actinomycetes Tujuan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh penggunaan trichokompos dan Actinomycetes terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kakao. Metode. Penelitian disusun dalam rancangan Faktorial Dua Faktor (F2F) berdasarkan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Faktor pertama yaitu trichokompos terdiri dari 3 taraf yaitu kontrol, 5 kg/pohon, 10 kg/pohon. Faktor 2 yaitu actinomycetes terdiri 3 taraf yaitu kontrol, 103 CFU/ mL, 106 CFU/ mL,109 CFU/mL. Hasil. Interaksi antara trichokompos dan actinomycetes berpengaruh nyata pada parameter dompol bunga terbentuk (76.17), persentase dompol gugur (66.32%), buah panen (9,67),biji per buah (34,15),produksi per pohon (337,5 g/pohon),produksi per hektar (374,96 kg/ha).Perlakuan trichokompos berpengaruh nyata pada parameter pentil terbentuk (39,44), persentase pentil gugur (62,92), dan persentase buah bertahan (37.08).Perlakuan actinomycetes berpengaruh nyata dengan hasil terbaik pada parameter kerapatan stomata (452,65). Kesimpulan. Perlakuan trichokompos 5 kg/pohon dan actinomycetes 106 CFU/mL menunjukkkan hasil terbaik pada hampir semua parameter.