Sahetapy, Gavrilla Chavvah Bijang (2024) Karakterisasi Tanaman Talas yang Dibudidayakan Secara Ex-Situ Berdasarkan Karakter Morfologi dan Penanda ISSR = Characterization of Ex-Situ Cultivated Taro Plants Based on Morphological Character and ISSR Markers. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
G011171349_skripsi_10-09-2024 cover1.png
Download (490kB) | Preview
G011171349_skripsi_10-09-2024 1-2(FILEminimizer).pdf
Download (728kB)
G011171349_skripsi_10-09-2024 dp(FILEminimizer).pdf
Download (396kB)
G011171349_skripsi_10-09-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 16 October 2026.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang. Talas tergolong famili araceae. Famili ini memiliki 118 genus dan lebih dari 3.000 spesies. Salah satu daerah di Indonesia dengan banyak tanaman talas adalah Sulawesi Selatan. Belum banyak upaya untuk mengidentifikasi kekayaan genetik talas. Memahami pentingnya kekayaan genetik sangat krusial untuk pengembangan varietas-varietas baru yang unggul dan konservasi. Konservasi ex-situ merupakan konservasi yang dilakukan di luar habitat asli. Tujuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari keanekaragaman genetik tanaman talas yang ada di Sulawesi Selatan berdasarkan hasil ex-situ dan menggunakan marka molekuler ISSR. Metode. Penelitian dilakukan dengan metode survei dimana sampel diambil pada tiga kabupaten di dataran tinggi provinsi Sulawesi Selatan, yaitu Enrekang, Tana Toraja, Toraja Utara, dan satu kabupaten di Sulawesi Barat, yaitu Mamasa. Lokasi pengambilan sampel setiap kabupaten dilakukan berdasarkan informasi yang diterima dari warga setempat. Tanaman yang di ambil kemudian ditanam di greenhouse dan dilakukan pengujian molekuler untuk mengetahui keragaman genetiknya. Hasil. Berdasarkan uji DNA, diketahui bahwa semua tanaman masih memiliki kekerabatan yang cukup tinggi, dengan nilai terkecil adalah sampel Toraja Utara 04 dan Mamasa 02 namun dengan skoring di atas 0,5, kekerabatan kedua varietas ini masih dianggap cukup tinggi. Selain itu, diketahui 4 pasang varietas yang memiliki kekerabatan yang sangat tinggi, yaitu Toraja Utara 07 dan Mamasa 01; Enrekang 05 dan Enrekang 64; Mamasa 04 dan Mamasa 07; Tana Toraja 01 dan Tana Toraja 02 dengan skoring 1. Berdasarkan hasil pengamatan morfologi juga diketahui faktor lingkungan mempengaruhi genetik dalam ekspresi fenotipik tanaman yang ditanam secara ex-situ. Kesimpulan. Terdapat hubungan kekerabatan yang cukup tinggi antara tanaman-tanaman talas yang berasal dari Sulawesi Selatan dan Terdapat interaksi antara genetik dan lingkungan ex-situ dalam ekspresi fenotipe.
Keywords : Ex-situ, ISSR, Keragaman Genetik, Talas.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ex-situ, Genetic Diversity, ISSR, Taro |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 28 Oct 2024 00:19 |
Last Modified: | 28 Oct 2024 00:19 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/38286 |