Alfiah, Alfiah (2023) UJI KEPEKAAN CYFRA 21-1 SEBAGAI BIOMARKER PARU JENIS KARSINOMA BUKAN SEL KECIL STADIUM LANJUT. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of C185191004_tesis_01-12-2023 cover1.png]](/38226/1.hassmallThumbnailVersion/C185191004_tesis_01-12-2023%20cover1.png)

C185191004_tesis_01-12-2023 cover1.png
Download (152kB) | Preview
![[thumbnail of C185191004_tesis_01-12-2023 1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
C185191004_tesis_01-12-2023 1-2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of C185191004_tesis_01-12-2023 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
C185191004_tesis_01-12-2023 dp.pdf
Download (101kB)
![[thumbnail of C185191004_tesis_01-12-2023.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
C185191004_tesis_01-12-2023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang : Kanker paru merupakan penyebab kematian tinggi di seluruh dunia. Secara global kanker paru diperkirakan 2,2 juta kasus baru dan 1,8 juta kasus kemarian di tahun 2020. Sekitar 85% dari total kasus kanker paru diperkirakan Kanker Paru Karsinoma Bukan Sel Kecil (KPKBSK). Kanker paru sendiri memiliki beberapa tumor marker dikarenakan jenis kanker bergantung dari asal selnya. Cytokeratin19 fragmen (CYFRA 21-1) untuk kanker paru jenis karsinoma sel skuamous. Metode : Penelitian ini menggunakan studi observasional analitik dengan desain cross-sectional pada pasien kanker paru Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo periode April-September 2022. Setiap subjek penelitian dikumpulkan sampel bilasan bronkus dan serum, kemudian dilakukan uji kadar CYFRA 21-1 di Hasanuddin University Medical Research Unit (HUM-Rc). Hasil : Subjek penelitian mendapatkan kasus terbanyak adalah laki-laki (70,5%), bersuku bugis (45,5%), berusia 50 tahun (81,8%), dan IMT normal 65,9%). Pada subjek KPKBSK berjumlah 44 orang, diagnosis terbanyak berdasarkan metode bilasan bronkus (72,7%), terdiagnosis stadium lanjut (88,5%) dengan jenis sitologi/histologi karsinoma sel skuamosa (43,2%). Data penelitian menunjukkan kadar CYFRA 21-1 pasien KPKBSK lebih tinggi dibanding bukan kanker (p=0,015). Kesimpulan : Kadar CYFRA 21-1 yang tinggi berhubungan dengan adanya metastasis pada pasien KPKBSK.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > PPDS - Pulmonologi |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 28 Oct 2024 01:08 |
Last Modified: | 28 Oct 2024 01:08 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/38226 |