Prevalensi Obesitas pada Pasien Osteoartritis Lutut pada Masyarakat Urban di Kota Makassar

Latar Belakang : Osteoartritis lutut adalah suatu penyakit sendi degeneratif yang bersifat kronis kondisi dimana terjadinya kerusakan sendi progresif pada lutut yang ditandai oleh nyeri sendi lutut. Obesitas merupakan keadaan tubuh seseorang mengalami penumpukan lemak secara tidak normal yang terjadi oleh karena ketidakseimbangan asupan perolehan energi (energy intake) terhadap pengeluaran energi (energy expenditure) yang dalam periode tertentu dapat menyebabkan masalah kesehatan pada tubuh. Obesitas menjadi salah satu dari sekian banyak faktor risiko yang menyebabkan terjadinya osteoartritis, oleh karena kinerja mekanik dari sendi penobang berat tubuh (weight-bearing joints) yang mengaktivasi kondrosit serta mempercepat pemerosotan (degenerasi) dari tulang rawan (kartilago). Tujuan : Untuk mengetahui Prevalensi Obesitas pada pasien Osteoartritis Lutut pada Masyarakat Urban di Kota Makassar. Metode : Penelitian deskriptif observasional dengan data primer berupa data hasil wawancara responden. Hasil : Pasien osteoartritis lutut (8,8%) lebih dominan mengalami obesitas tipe 1 sebanyak 11 responden (33,3%) berdasarkan jenis kelamin pada perempuan yaitu 20 responden (60,6%). Umur responden rata-rata berusia 56 tahun. Sebagian besar dari responden penelitian adalah lulusan SMA sebanyak 9 responden (27,3%) dengan pekerjaan sebagai ibu rumah tangga sebanyak 17 responden (51,5%). Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan sejumlah 33 orang yang mengalami osteoartritis lutut dari 375 responden yang merupakan masyarakat urban di Kota Makassar, dengan mayoritas sebanyak 11 orang (33,3%) mengalami obesitas tipe 1.