Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) dan Telur terhadap Pola Makan dan Tingkat Perkembangan pada Balita Gizi Kurang = Effect of Moringa Oleifera Leaf Extract and Egg Feeding on Diet and Development in Undernourished Toddlers


Nur, Hardiyanti Alawiyah (2024) Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) dan Telur terhadap Pola Makan dan Tingkat Perkembangan pada Balita Gizi Kurang = Effect of Moringa Oleifera Leaf Extract and Egg Feeding on Diet and Development in Undernourished Toddlers. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
P102221028_tesis_09-08-2024 cover1.png

Download (622kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
P102221028_tesis_09-08-2024 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
P102221028_tesis_09-08-2024 dp.pdf

Download (5MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
P102221028_tesis_09-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 2 October 2026.

Download (6MB)

Abstract (Abstrak)

HARDIYANTI ALAWIYAH NUR Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) dan Telur terhadap Pola Makan pada Balita Gizi Kurang (dibimbing oleh Veni Hadju dan Mardiana Ahmad).
Latar belakang: Konsumsi zat gizi dalam keluarga dapat dipengaruhi oleh pola makan, seperti pemilihan bahan makanan, komposisi makanan, jenis makanan, frekuensi pemberian makanan, dan pola distribusi makanan dalam keluarga yang tidak merata.
Tujuan: Menilai besar perbedaan perubahan pola makan pada Balita gizi kurang yang diberi ekstrak daun kelor dan telur.
Metode: True Experimental, Pretest Posttest Control Group Design. Kecamatan Moilong dan Batui Selatan, Kabupaten Banggai. Populasi sebanyak 69 Balita, dipilih secara total dan dimasukkan kedalam dua kelompok berbeda. Kelompok pertama menerima ekstrak daun kelor 500 mg/kapsul/hari dan telur ayam ras 45-50 gram/butir/hari, kelompok kedua menerima telur ayam ras 45-50 gram/butir/hari. Pola makan diukur menggunakan Food Frequency Questionnaire, uji statistik menggunakan Wilcoxon dan Mann Whitney test dengan SPSS.
Hasil: Kelompok intervensi mengalami peningkatan nilai rata-rata pola makan pada makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayur dan buah (masing-masing 0.10, 0.47, 0, 0.30 dengan nilai p = 0.257, 0.000, 1.000, 0.007). Kelompok kontrol dengan nilai rata-rata pada makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayur dan buah (masing-masing 0.07, 0.10, 0, -0.13 dengan nilai p = 0.317, 0.257, 1.000, 0.046).
Kesimpulan: Pemberian ekstrak daun kelor dapat meningkatkan pola makan balita gizi kurang khusunya pada lauk hewani dan sayur buah.

Keywords : ekstrak daun kelor, moringa oleifera, telur, pola makan.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Moringa leaf extract, Moringa oleifera, Egg, Diet.
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions (Program Studi): Program Pascasarjana > Ilmu Kebidanan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 24 Oct 2024 01:51
Last Modified: 24 Oct 2024 01:51
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/38064

Actions (login required)

View Item
View Item