KARAKTERISTIK MORFOMETRIK DAN MERISTIK IKAN BARONANG ANGIN, Siganus javus (Linnaeus, 1766) JANTAN DAN BETINA, DI TPI PAOTERE KOTA MAKASSAR, PROVINSI SULAWESI SELATAN


Shahfika, Shahfika (2023) KARAKTERISTIK MORFOMETRIK DAN MERISTIK IKAN BARONANG ANGIN, Siganus javus (Linnaeus, 1766) JANTAN DAN BETINA, DI TPI PAOTERE KOTA MAKASSAR, PROVINSI SULAWESI SELATAN. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of L021191033_skripsi_19-12-2023 cover1.png]
Preview
Image
L021191033_skripsi_19-12-2023 cover1.png

Download (211kB) | Preview
[thumbnail of L021191033_skripsi_19-12-2023 1-2.pdf] Text
L021191033_skripsi_19-12-2023 1-2.pdf

Download (720kB)
[thumbnail of L021191033_skripsi_19-12-2023 dp.pdf] Text
L021191033_skripsi_19-12-2023 dp.pdf

Download (232kB)
[thumbnail of L021191033_skripsi_19-12-2023.pdf] Text
L021191033_skripsi_19-12-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Ikan baronang angin (Siganus javus, Linnaeus, 1766) merupakan salah satu jenis ikan yang bernilai ekonomis, sehingga menjadi salah satu ikan target dalam penangkapan. Belum ada penelitian terkait morfometrik dan meristik S. javus termasuk di Perairan Spermonde. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan karakter morfometrik dan meristik antara S. javus jantan dan S. javus betina yang didaratkan di TPI Paotere pada bulan Oktober 2022 sampai dengan Januari 2023. Ikan baronang angin yang didaratkan di TPI Paotere diperoleh dari hasil tangkapan nelayan di wilayah Pulau Lae- Lae, Pulau Kodingareng Lompo, Pulau Kodingareng Keke, Pulau Barrang Caddi, Pulau Barrang Lompo dan pulau-pulau Spermonde lainnya. Identifikasi secara morfologi dilakukan dengan mengukur 25 karakter morfometrik dan tujuh (7) karakter meristik. Data morfometrik antara ikan baronang jantan dan betina dilakukan analisis diskriminan metode stepwise dan untuk membedakan karakter meristik antara ikan baronang jantan dan betina dilakukan uji t pada taraf α = 0,05, menggunakan perangkat lunak SPSS versi
22.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat (4) karakter yang berbeda secara signifikan pada ikan jantan dan betina yaitu Panjang bagian kepala belakang mata (PBKMBT), Panjang jari-jari lemah terpanjang sirip punggung (PJLTRSPG), Panjang rahang bawah (PRB), dan Lebar mata (LM). Analisis stepwise menunjukkan bahwa dari 24 karakter yang signifikan berbeda tersebut, hanya terdapat satu karakter yang memiliki pengaruh yang bermakna terhadap jenis kelamin sehingga dapat dijadikan sebagai karakter penciri antara ikan baronang angin Siganus javus jantan dengan betina yaitu Lebar mata (LM). Sedangkan untuk uji diskriminan untuk karakter meristik terdapat dua (2) karakter penciri yang memiliki perbedaan yang signifikan yaitu jumlah jari-jari sirip punggung keras dan jumlah jari-jari sirip punggung lemah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 24 Oct 2024 01:02
Last Modified: 24 Oct 2024 01:02
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/37987

Actions (login required)

View Item
View Item