PERAN PEREMPUAN DALAM PEMANENAN HASIL HUTAN BUKAN KAYU (HHBK) KOPI (Coffea Sp) DAN AREN (Arenga pinnata) DI WILAYAH KTH BUHUNG LALI KECAMATAN GANTARANG KABUPATEN BULUKUMBA = THE ROLE OF WOMEN IN HARVESTING NON-WOOD FOREST PRODUCTS (NTFPs) COFFEE (Coffea Sp) AND ARENGA PINNATA) IN THE KTH BUHUNG LALI AREA, GANTARANG DISTRICT, BULUKUMBA REGENCY

KTH Buhung Lali merupakan salah satu KPS yang berada di Kecamatan Gantarang Desa Bukit Harapan yang mendapatkan SK Pemanfaatan Hutan Kemasyarakatan dari bupati Bulukumba sejak 2011 untuk mengolah hasil hutan dengan luas wilayah 450 Ha. Hasil hutan yang dimanfaatkan berupa hasil hutan bukan kayu meliputi coklat, cengkeh, bambu, kemiri, madu, durian, kopi dan aren. Penelitian ini dilakukan melalui wawancara langsung terhadap responden dengan menggunakan alat bantu berupa kuisioner. Pemilihan responden dilakukan secara purposive sampling terhadap anggota KTH Buhung Lali terkhusus ibu rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran perempuan dalam pemanenan dan pasca panen HHBK kopi dan aren serta curahan waktu kerja perempuan dalam pengelolaan HHBK kopi dan aren di KTH Buhung Lali. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari- Februari 2024. Data yang dikumpulkan yaitu data primer dan data sekunder. Data yang dikumpulkan melalui wawancara dan observasi lapangan. Peran perempuan dapat dilihat dari segi pembagian tugas dan pengambilan keputusan dalam pengolahan HHBK kopi dan aren terkait penyiapan lahan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan, pasca panen, dan pemasaran. Rata-rata curahan waktu kerja perempuan KTH Buhung Lali desa Bukit Harapan adalah 4.4 jam/hari, atau sekitar 30 jam/minggunya dan rata-rata HOK sebesar 0.55 dengan rentang waktu kerja 3-5 jam/hari. Pendapatan keluarga dari pengelolaan kopi dan aren mencapai Rp. 521.855.480/tahun dengan rata-rata Rp. 26.092.774/tahun.

Kata Kunci: Kelompok Tani Hutan, HHBK, Kopi, Aren, Peran Perempuan.