TOKSISITAS RACUN KISTA DINOFLAGELLATA PADA EMBRIO IKAN BINISI ORYZIAS CELEBENSIS (WEBER,1894)


Al Hasan, Fuad (2024) TOKSISITAS RACUN KISTA DINOFLAGELLATA PADA EMBRIO IKAN BINISI ORYZIAS CELEBENSIS (WEBER,1894). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of L021191086_skripsi_03-10-2023 CAVER1.jpg]
Preview
Image
L021191086_skripsi_03-10-2023 CAVER1.jpg

Download (254kB) | Preview
[thumbnail of L021191086_skripsi_03-10-2023 BAB 1-2.pdf] Text
L021191086_skripsi_03-10-2023 BAB 1-2.pdf

Download (695kB)
[thumbnail of L021191086_skripsi_03-10-2023 DP.pdf] Text
L021191086_skripsi_03-10-2023 DP.pdf

Download (705kB)
[thumbnail of L021191086_skripsi_03-10-2023.pdf] Text
L021191086_skripsi_03-10-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Penggunaan embrio ikan medaka Oryzias celebensis memenuhi kriteria dan cukup menjanjikan sebagai hewan model. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh racun dinoflagellata Yessotoxin (YTX) terhadap embrio medaka Oryzias celebensis. Hasil penelitian menunjukkan paparan YTX konsentrasi 75% dan 100% menyebabkan penurunan tingkat kelangsungan hidup embrio berturut-turut sebesar 50% dan 90%. Paparan YTX menyebabkan abnormalitas seperti pendarahan pada embrio (hemorrhage), malformasi pada ekor serta gangguan pertumbuhan dengan bentuk kepala dan tubuh yang kerdil (dwarfism). Hasil uji statistik berbeda nyata antara embrio kontrol dengan embrio perlakuan YTX (50%, 75% dan 100%) terhadap parameter penurunan volume kuning telur. Paparan YTX pada setiap konsentrasi tidak mempengaruhi parameter diameter telur juga pada laju penyerapan kuning telur pada embrio perlakuan, trend grafik menunjukkan peningkatan, tetapi tidak memberikan perbedaan yang berarti secara statistik (p>0,05). Paparan YTX menyebabkan bradikardia dan takikardia, peningkatan dan penurunan laju denyut jantung yang tidak beraturan (aritmia) pada embrio perlakuan dibeberapa titik fase perkembangan dan berbeda nyata secara statistik dengan embrio kontrol (p<0,05). YTX menyebabkan pertumbuhan panjang larva yang memendek seiring peningkatan konsentrasi YTX pada paparan 75% dan 100% sehingga berbeda nyata dengan embrio kontrol (p<0,05). Waktu penetasan yang terhambat dijumpai pada embrio perlakuan 75% dan berbeda nyata dengan embrio kontrol (p<0,05). Hasil ini menunjukkan dampak toksisitas YTX pada sebagian besar parameter dalam penelitian ini.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 03 Oct 2024 07:41
Last Modified: 03 Oct 2024 07:41
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/37791

Actions (login required)

View Item
View Item