ANALISIS KARAKTERISASI MINYAK KELAPA SAWIT KASAR (CRUDE PALM OIL) HASIL PLASMA DENGAN VARIASI CAMPURAN METANOL = ANALYSIS OF CHARACTERIZATION OF PLASMA-PRODUCED CRUDE PALM OIL WITH VARIATIONS OF Methanol MIXTURE

Persediaan bahan bakar minyak yang merupakan bahan bakar berbahan fosil menjadi suatu kebutuhan primer masyarakat luas. Seiring berganti tahun ketersediaan bahan bakar fosil kian menipis. Pada pembuatan biodiesel kali ini menggunakan metode teknologi plasma. Teknologi plasma merupakan metode alternatif yang digunakan menghasilkan bahan bakar terbarukan yang dimana divariasikan dengan campuran metanol sebagai katalis pada penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa karakteristik minyak kelapa sawit kasar (crude palm oil) setelah divariasikan campuran metanol 0%, 20%, 30%, dan 40% khususnya pada uji massa jenis, viskositas, nilai kalor, titik nyala, FTIR dan GCMS. Pada prosesnya tersebut minyak sawit sebesar 150 ml mengalami lama penyalaan plasma selama 3 menit serta pada tegangan 200 volt. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kualitas biodiesel dibandingkan bahan baku sebelum mengalami perlakuan serta memiliki kemiripan kandungan senyawa kimia dengan B30 pertamina. Untuk nilai massa jenis dan viskositas ditemukan pada B40 40% campuran metanol dengan sebesar 0.985561 lalu viskositas rata-rata memiliki nilai yang sama yaitu sebesar 19 cSt. Untuk pengujian titik nyala dan nilai kalor ditemukan B30 20% campuran metanol memiliki titik nyala terkecil yaitu 1050c lalu pada nilai kalor yang memiliki angka tertinggi yaitu B40 30% campuran metanol yaitu sebesar 35.765 kJ/kg. Pada pengujian FTIR ditemukan dari keseluruhan sampel memiliki peak-peak yang mengidentifikasi kemiripan yang terkandung pada biodiesel. Dan terakhir pada pengujian GCMS, senyawa kimia seperti fatty acid metil ester (FAME) yang terkandung pada rata-rata sampel memiliki kemiripan dengan B30 Pertamina.

Keywords : Teknologi Plasma, Metanol, Crude Palm Oil, FTIR, GC-MS