HUBUNGAN VOLUME SINUS ETMOID DENGAN TINGKAT KEPARAHAN RINOSINUSITIS KRONIK BERDASARKAN SKOR LUND-MACKAY PADA SUKU TORAJA-MANDAR DAN BUGIS-MAKASSAR (MENGGUNAKAN MSCT SCAN SINUS PARANASAL)


Syarifuddin, Dr. Syahruna (2020) HUBUNGAN VOLUME SINUS ETMOID DENGAN TINGKAT KEPARAHAN RINOSINUSITIS KRONIK BERDASARKAN SKOR LUND-MACKAY PADA SUKU TORAJA-MANDAR DAN BUGIS-MAKASSAR (MENGGUNAKAN MSCT SCAN SINUS PARANASAL). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C112216101_tesis Cover1.png

Download (165kB) | Preview
[thumbnail of BAB I & II] Text (BAB I & II)
C112216101_tesis I & II.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
C112216101_tesis DP.pdf

Download (490kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C112216101_tesis.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Syahruna Syarifuddin. Hubungan antara volume sinus etmoid dengan derajat keparahan rinosinusitis kronik berdasarkan skor Lund-Mackay pada suku Toraja-Mandar dan Bugis-Makassar menggunakan modalitas CT scan (Dibimbing oleh Bachtiar Murtala dan Nurlaily Idris)
Tujuan : Volume sinus paranasal berbeda antar individu dan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi resiko terjadinya rinosinusitis kronik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan volume sinus etmoid dengan derajat keparahan rhinosinusitis kronik berdasarkan skor Lund-Mackay pada suku Toraja-Mandar dan Bugis-Makassar yang dilakukan pemeriksaan CT-scan sinus paranasalis.
Metode : Dilakukan secara retrospektif pada penderita rinosinusitis kronik suku Toraja, Mandar, Bugis dan Makassar yang menjalani pemeriksaan Ct-scan sinus paranasalis di Instalasi radiologi sentral RS UNHAS Makassar, periode januari 2019 sampai April 2020. Terkumpul sampel sebanyak 103 orang yang berusia > 15 tahun, kemudian dilakukan pengukuran volume sinus etmoid pada sisi kanan dan kiri, dilanjutkan dengan menghitung skor Lund-Mackay pada setiap sisi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman’s Rho, uji T independent dan uji Mann Whitney. Hasil : sebanyak 103 sampel yang terdiri dari suku Bugis-Makassar 65 orang (63,1%) dan suku Toraja-Mandar 38 orang (36,9%). Jumlah sampel laki-laki 41 orang (39,8%) dan perempuan 62 orang (60,2%). Rerata volume sinus etmoid kanan pada kelompok suku Bugis-Makassar adalah 5,44 cm3, pada suku Toraja-Mandar adalah 6,30 cm3 dengan nilai p = 0,007, sedangkan pada sisi kiri 5,46 cm3 pada suku Bugis-Makassar dan 6,11 cm3 pada suku Toraja-Mandar dengan nilai p = 0,03. Pada uji korelasi Spearman’s Rho antara volume sinus etmoid dengan skor Lund-Mackay pada setiap sisi, didapatkan adanya hubungan yang bermakna dengan nilai p = 0,001 pada sisi kanan dan p = 0,002 pada sisi kiri. Kesimpulan : Terdapat perbedaan rerata volume sinus etmoid pada kelompok suku Bugis-Makassar dengan Toraja-Mandar, dimana rerata volume lebih besar ditemukan pada kelompok suku Toraja-Mandar. Volume sinus etmoid mempengaruhi derajat keparahan rinosinusitis kronik, dimana semakin kecil volume maka semakin stinggi derajat keparahan rinosinusitis kronik.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RC Internal medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > PPDS Ilmu Radiologi
Depositing User: wahyuni aras
Date Deposited: 18 Mar 2021 03:07
Last Modified: 06 Nov 2024 04:41
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/3697

Actions (login required)

View Item
View Item