Rafiq, Muhammad Fauzi (2024) Strategi Pengelolaan Perikanan Gurita dengan Pendekatan EAFM di Perairan Pulau Langkai dan Lanjukang Kota Makassar = Octopus Fishery Management Strategy with an EAFM Approach in the Waters of Langkai and Lanjukang Islands, Makassar City. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
P032211004_tesis_27-08-2024 cover1.jpg
Download (358kB) | Preview
P032211004_tesis_27-08-2024 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
P032211004_tesis_27-08-2024 dp.pdf
Download (1MB)
P032211004_tesis_27-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 15 August 2026.
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Gurita merupakan salah satu komoditas perikanan yang bernilai ekonomis tinggi, baik di pasar lokal maupun domestik. Maraknya aktivitas penangkapan gurita yang tidak bertanggung jawab khususnya di perairan Kepulauan Spermonde menjadi perhatian saat ini, sehingga dibutuhkan pengelolaan gurita yang berkelanjutan guna menjaga ancaman eksploitasi sumberdaya. Perairan Pulau Langkai dan Lanjukang adalah kawasan dengan potensi gurita yang besar. Akan tetapi, status produktivitas dan hasil tangkapan perikanan gurita menjadi aspek yang memerlukan kajian mendalam karena minimnya data dan riset terkait. Penelitian ini bertujuan untuk mengidenfikasi profil/karakteristik perikanan gurita di perairan Langkai danLanjukang, menilai status sumberdaya gurita di Pulau Langkai dan Lanjukang dengan pendekatan EAFM dan merumuskan strategi pengelolaan perikanan gurita di Pulau Langkai dan Lanjukang dengan pendekatan analsis stakeholder dan SWOT. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari-Maret 2023 dengan metode survei lapangan dan studi literatur. Pengolahan data menggunakan analisis deskriptif, analisis EAFM, analisis stakeholder dan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik perikanan gurita dilakukan oleh nelayan skala kecil menggunakan armada penangkapan berkapasitas 1-2 GT dengan wilayah tangkap berkisar 1-10 mil, alat tangkap yang sama yaitu pocong-pocong dan bole-bole dengan penangkapan dilakukan setiap hari kecuali hari jumat dan menggunakan sistem punggawa sawi. Status pengelolaan perikanan gurita di Pulau Langkai dan Lanjukang berada diskor agregat 1,93 yang berarti sedang atau berwarna kuning. Strategi pengelolaan dari hasil analisis SWOT didapatkan empat opsi strategi yaitu, strategi SO: Mengidentifikasi wilayah potensial dan produktif untuk meningkatkan produksi sehingga memenuhi permintaan ekspor, strategi WO: Memaksimalkan peran komite bersama dalam hal peningkatan kapasitas dan fasilitasi sertifikasi awak kapal perikanan, Strategi ST: Kerjasama nelayan/masyarakat dengan pihak swasta (UPI) terkait harga tangkapan dari ramah lingkungan dan strategi WT: melakukan pengawasan bersama dengan masyarakat secara berkala terhadap aktivitas destruktif.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | gurita, Langkai, Lanjukang, pengelolaan perikanan, EAFM |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HA Statistics |
Divisions (Program Studi): | Program Pascasarjana > Pengelolaan Lingkungan Hidup |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl |
Date Deposited: | 05 Sep 2024 02:27 |
Last Modified: | 05 Sep 2024 02:27 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/36940 |