Atmaja, I Gede Mahardhika (2024) KAJIAN POTENSI KULIT BUAH KAKAO YANG DITAMBAHKAN KUNYIT DAN DIFERMENTASI DENGAN ASPERGILLUS NIGER UNTUK KONSENTRAT TERNAK KAMBING = STUDY ON THE POTENTIAL OF COCOA POD HUSK WITH TURMERIC AND FERMENTED WITH ASPERGILLUS NIGER FOR GOAT CONCENTRATE. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.
I013202003_disertasi_10-07-2024 cover1.png
Download (143kB) | Preview
I013202003_disertasi_10-07-2024 1-2.pdf
Download (1MB)
I013202003_disertasi_10-07-2024 dp.pdf
Download (1MB)
I013202003_disertasi_10-07-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 2 September 2026.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
I Gede Mahardhika Atmaja. Kajian Potensi Kulit Buah Kakao yang Ditambahkan kunyit dan Difermentasi dengan Aspergillus niger untuk Konsentrat Ternak Kambing (dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Ismartoyo, M.Agr.S, Prof. Dr. Ir. Asmuddin Natsir, M.Sc dan Dr. Ir. Syahriani, M.Si.).
Kulit buah kakao (KBK) memiliki potensi baik secara kuantitas dan kualitas dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak ruminansia. Pemamfaatan KBK sebagai pakan harus dilakukan pengolahan terlebih dahulu baik secara kimia, fisik dan biologi untuk mengoptimalkan potensi yang dimilikinya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi kulit buah kakao yang ditambahkan bubuk kunyit (0,5; 1,0 dan 1,5%) saat fermentasi dan sesudah fermentasi dengan Aspergillus niger (A. niger), untuk mengamati variabel komposisi serat dan anti-nutrisi. Penelitian dilaksanakan dengan rancangan acak lengkap yang terdiri dari delapan perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan terdiri dari: P0: kontrol, P1: fermentasi KBK dengan A. niger, P2, P3 dan P4: fermentasi (KBK + 0,5; 1,0 dan 1,5% kunyit bubuk) dengan A. niger P5, P6 dan P7: fermentasi KBK dengan A. niger + 0.5; 1,0 dan 1,5% kunyit bubuk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fermentasi KBK menggunakan A. niger dengan kadar bubuk kunyit 1,5% nyata menurunkan kandungan fraksi serat yaitu; NDF (4,96%), ADF (3,88%) dan hemiselulosa (13,95%) dibandingkan kontrol. Kandungan anti-nutrisi, fermentasi menggunakan A. niger dengan kadar bubuk kunyit 1,5% nyata menurunkan tanin dan cenderung menurunkan kandungan lignin KBK dibandingkan dengan KBK yang tidak difermentasi. Evaluasi kecernaan secara in vitro konsentrat basal ruminansia dengan penambahan berbeda KBK terfermentasi (KBK ditambah bubuk kunyit 1,5% dan difermentasi A. niger). Penelitian dilakukan sesuai dengan rancangan acak lengkap yang terdiri dari empat perlakuan konsetrat (terkandung 30; 40; 50 dan 60% KBK terfermentasi) dan lima ulangan untuk setiap perlakuan untuk mengamati Kecernaan Bahan Kering (KCBK), Bahan Organik (KCBO), protein kasar (KCPK) dan serat kasar (KCSK). Evaluasi performa ternak kambing lokal dengan imbangan konsentrat berbasis KBK terfermentasi dan rumput gajah terhadap konsumsi nutrisi, daya cerna, retensi nitrogen dan metabolit rumen. Penelitian dilakukan dengan rancangan bujur sangkar latin 4×4 (empat perlakuan dan empat periode). Perlakuan yang diberikan adalah P0: Rumput Gajah 100% (Kontrol), P1: Rumput Gajah 60% + Konsentrat berbasis KBK Fermentasi 40%), P2: Rumput Gajah 50% + Konsentrat berbasis KBK Fermentasi 50%, P3: Rumput Gajah 40% + 60% Konsentrat berbahan dasar KBK yang difermentasi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggantian rumput gajah dengan konsentrat berbahan dasar KBK terfermentasi hingga 60% dalam ransum mampu meningkatkan asupan nutrisi dan kecernaan protein kasar dan lemak kasar, sedangkan kecernaan bahan kering dan bahan organik tidak terpengaruh. Pemanfaatan konsentrat sampai 60% dalam ransum mampu meningkatkan konsumsi dan kecernaan nutrisi; retensi nitrogen serta tidak mengganggu proses kerja dari mikroorganisme dalam rumen.
Kajian potensi KBK yang ditambahkan kunyit dan fermentasi A. niger dapat disimpulkan: Fraksi serat KBK dengan penambahan kunyit 1,5% dan fermentasi menggunakan A. niger memberikan dampak yang signifikan terhadap penurunan komponen serat KBK khususnya NDF, ADF, dan selulosa serta menurunkan kandungan tanin KBK dan cenderung menurunkan komponen lignin namun kandungan theobromine cendrung sama. Imbangan konsentrat berbasis KBK terfermentasi hingga 60% dalam ransum mampu meningkatkan asupan nutrisi dan kecernaan protein kasar dan lemak kasar, sedangkan kecernaan bahan kering dan bahan organik tidak terpengaruh. Pemanfaatan konsentrat sampai 60% dalam ransum mampu meningkatkan retensi nitrogen dan metabolit rumen yang terlihat pada peningkatan nilai pada variabel NH3 dan VFA rumen.
Keywords : Aspergillus niger, fermentasi, kambing, kulit buah kakao,rumput gajah.
Item Type: | Thesis (Disertasi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Aspergillus niger, cocoa pod husk, fermentation, goat, king grass. |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 05 Sep 2024 01:21 |
Last Modified: | 05 Sep 2024 01:21 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/36831 |