Faktor Risiko Kejadian Stroke Pada Usia Produktif Di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar Tahun 2021

Latar Belakang: Berdasarkan data dari rekam medik pasien rawat jalan Poliklinik Saraf RS Ibnu Sina pasien stroke yang berusia 15-64 tahun pada tahun 2018 terdapat 27 pasien, tahun 2019 terdapat 34 pasien, tahun 2020 terdapat 55 pasien, dan tahun 2021 terdapat 64 pasien. Dari data yang didapatkan perlu dilakukan penelitian guna mengidentifikasi faktor-faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian stroke pada usia produktif di RS Ibnu Sina. Tujuan: Untuk mengetahui faktor-faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian stroke pada usia produktif. Metode: Penelitian yang digunakan adalah penelitian epidemiologi observasional analitik dengan menggunakan Case Control Study. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien rawat jalan RS Ibnu Sina Tahun 2021. Jumlah sampel kasus 64 responden dan kontrol 128 responden. Pengumpulan data menggunakan instrument lembar observasi dan pengolahan data menggunakan SPSS. Analisis data dalam penelitian ini yaitu univariat dan bivariat dengan menggunakan rumus Odds Ratio. Penyajian data dalam bentuk tabel disertai narasi. Hasil: Hasil analisis kejadian hipertensi didapatkan bahwa OR = 2898 (95% CI 1,544-5436). Kejadian diabetes melitus nilai OR = 2,515 (95% CI 1,243-5,089). Kejadian obesitas nilai OR = 2,308 (95% CI 1,173-4,542). Status merokok nilai OR = 2,696 (95% CI 1,455-4,995). Seluruh variabel faktor risiko memiliki hubungan dengan kejadian stroke pada usia produktif di RS Ibnu Sina Tahun 2021. Kesimpulan: Faktor risiko kejadian hipertensi, kejadian diabetes melitus, kejadian obesitas, dan status merokok memiliki hubungan dengan kejadian stroke pada usia produktif. Masyarakat hendaknya menerapkan pola hidup sehat yang dapat mengurangi faktor risiko terjadinya stroke
seperti tidak merokok, dan konsumsi sayur buah yang cukup.