EFISIENSI EKONOMI PAKAN TERNAK AYAM BROILER DI TOPEJAWA

Ayam broiler adalah ayam ras yang mampu tumbuh cepat sehingga dapat menghasilkan daging dalam waktu relatif singkat. Hal ini menyebabkan selama masa produksi memerlukan perlakuan khusus, baik dari jenis makanan,
pencegahan penyakit, maupun saat masa panen. Broiler mempunyai peranan penting sebagai sumber protein hewani asal ternak. Perkembangan populasi ternak ayam broiler tidak terlepas dari permasalahan yang menjadi dilema bagi peternak dan sulit dipecahkan oleh peternak yaitu aspek pasar dan penyediaan sarana produksi yang tidak seimbang dengan harga jual produksi, sehingga membuat peternak takut mengambil resiko untuk mengembangkan usaha peternakan ayam broiler dengan skala produksi lebih besar. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui efisiensi ekonomi penggunaan pakan dilihat dari nilai FCR pada usaha peternakan ayam broiler secara mandiri di Kecamatan Mangarabombang Kabupaten Takalar. Manfaat penelitian ini untuk mengelola tingkat kebutuhan pakan ternak khususnya di Topejawa Kecamatan Mangarabomang Kabupaten Takalar. Penelitian ini dilaksanakan mulai pada bulan Juni sampai Agustus 2022.
Penelitian ini dilaksanakan pada peternak mandiri ayam broiler di Kecamatan Mangarabombang Kabupaten Takalar. Lokasi ini dilakukan secara sengaja (purposive) karena lokasi ini mempunyai peternak mandiri dengan skala usaha 3000 ekor. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif yang merupakan suatu metode yang bertujuan untuk membuat gambar atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif yang menggunakan angka,
mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut serta penampilan dan hasilnya. Berdasarkan hasil pengamatan Nilai Feed Convertion Ratio (FCR) paling tinggi adalah 5.028,4 pada periode 1 dan nilai efisiensi tertinggi adalah 0,71. Dari periode 1 sampai peiode 4 semua dikatakan efisien karena nilai yang didapat tidak kurang dari 0 dan tidak lebih dari 1.