SITZ BATH AIR HANGAT DENGAN REBUSAN KAYU CAESALPINIA SAPPAN LINN DAPAT MEMPERCEPAT PENYEMBUHAN LUKA JAHITAN PERINEUM DERAJAT 2 PADA IBU POST PARTUM = WARM SITZ BATH WITH CAESALPINIA SAPPAN LINN WOOD DECOCTION CAN ACCELERATE WOUND HEALING DEGREE 2 PERINEAL SUTURES IN POST PARTUM MOTHERS

NUR FATIMAH. Sitz Bath Air Hangat Dengan Rebusan Kayu Caesalpinia Sappan Linn Dapat Mempercepat Penyembuhan Luka Jahitan Perineum Derjata 2 Pada Ibu Post Partum. (dibimbing oleh Sitti Rafiah dan Aryadi Arsyad).

Latar belakang: Robekan perineum adalah suatu kondisi luka pada jalan lahir yang terjadi pada proses persalinan normal, yang disebabkan oleh robeknya jaringan perineum baik secara spontan maupun akibat episiotomi. Robekan perineum merupakan salah satu faktor penyebab infeksi pada masa nifas. Selain itu, robekan perineum dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada masa nifas, seperti rasa nyeri pada area perineum, yang dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan psikologis ibu nifas. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sitz bath air hangat dengan rebusan kayu Caesalpinia Sappan Linn terhadap lama penyembuhan luka jahitan perineum derajat II pada ibu post partum. Metode: Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimental dengan model pretest-posttest control group design. Penelitian dilakukan di PMB (Praktik Mandiri Bidan) Sayang Ibu, PMB Mutiara Kasih, dan PMB Anugrah di wilayah Kabupaten Wajo pada bulan Januari hingga April 2024. Sampel terdiri dari 87 ibu nifas dengan jahitan perineum derajat II yang dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu kelompok intervensi 1 yang mendapatkan vulva hygiene kombinasi sitz bath air hangat, kelompok intervensi 2 yang mendapatkan vulva hygiene kombinasi sitz bath air hangat dengan rebusan kayu sappan, serta kelompok kontrol yang mendapatkan vulva hygiene saja. Intervensi dilakukan sebanyak enam kali dari hari kedua hingga hari ketujuh pasca persalinan. Analisis data menggunakan uji Friedman, Kruskal-Wallis, dan Post Hoc. Hasil: Ditemukan perbedaan yang signifikan pada penyembuhan luka jahitan perineum antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan 1 dan 2 setelah enam kali intervensi berdasarkan kriteria skala REEDA. Penyembuhan luka dimulai pada hari kelima, dengan rata-rata kategori penyembuhan luka baik pada hari ketujuh yaitu 1,76 pada kelompok perlakuan 1 dan 1,45 pada kelompok perlakuan 2 dan pada kelompok kontrol penyembuhan luka dimulai pada hari ke enam dengan rata-rata kategori penyembuhan luka sedang pada hari ketujuh yaitu 2,21. Kesimpulan: vulva hygiene kombinasi sitz bath air hangat dan vulva hygiene kombinasi sitz bath air hangat dengan rebusan kayu sappan sama-sama efektif mempercepat penyembuhan luka jahitan perineum derajat II pada ibu post partum.