EFEKTIVITAS GLUTATION TERHADAP KADAR MALONDIALDEHID (MDA) DAN HISTOPATOLOGI PANKREAS PADA TIKUS (Rattus norvegicus) HIPERGLIKEMIK = EFFECTIVENESS OF GLUTATION ON BLOOD GLUCOSE LEVELS AND NF-kB LEVELS IN HYPERGLICEMIC RATS (Rattus norvegicus)


Astuti, Liya Sari (2024) EFEKTIVITAS GLUTATION TERHADAP KADAR MALONDIALDEHID (MDA) DAN HISTOPATOLOGI PANKREAS PADA TIKUS (Rattus norvegicus) HIPERGLIKEMIK = EFFECTIVENESS OF GLUTATION ON BLOOD GLUCOSE LEVELS AND NF-kB LEVELS IN HYPERGLICEMIC RATS (Rattus norvegicus). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
G016201012_skripsi_23-08-2024 cover1.jpg

Download (318kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G016201012_skripsi_23-08-2024 Bab I-II.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G016201012_skripsi_23-08-2024 dp.pdf

Download (544kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G016201012_skripsi_23-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 7 August 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Hiperglikemik merupakan suatu keadaan meningkatnya kadar glukosa darah melebihi batas normal. Malondialdehid (MDA) merupakan produk akhir dari peroksidasi lipid akibat degradasi radikal bebas hidroksil. Penelitian ini bertujuan untuk menilai efektifitas glutathione (GSH) terhadap kadar MDA dan histopatologi pankreas pada tikus (Rattus Norvegicus) hiperglikemik diinduksi oleh streptozotocin (STZ). Penelitian ini menggunakan pre-post test control group design. Sampel 25 tikus dibagi dalam lima kelompok: kontrol normal (aquades), kontrol negatif (STZ+aquades), kontrol positif (STZ+metformin), KP-1 (STZ+GSH), KP-2 (STZ+GSH+metformin). Pemeriksaan kadar MDA menggunakan Enzyme Linked Immunosorbent Assay (ELISA). Data dianalisis menggunakan uji paired T- test dan Anova. Hasil uji kadar MDA menunjukkan kontrol negatif STZ (K-), kelompok KP-1, dan KP-2 mengalami penurunan kadar, namun hanya KP-1 yang signifikan p 0,047 (P<0,05). Sedangkan KN dan K+ mengalami peningkatan yang tidak signifikan (p>0,05). Perubahan kadar MDA setelah perlakuan menunjukkan hanya KP-1 dan KP-2 mengalami penurunan signifikan. Pemeriksaan histopatologi pankreas menunjukkan kelompok KN tidak mengalami kelainan kemudian KP-1 dengan dua kelainan (vacuole dan hydropic degeneration), sedangkan tiga kelainan pada KP-2 (vacuole, hydropic degeneration, oedema) dan K- (congestion, vacuole, hydropic degeneration) serta K- empat kelainan (congestion, vacuole, hydropic degeneration, oedema). Disimpulkan bahwa glutathione mampu menurunkan kadar malondialdehid dan memperbaiki histopatologi pankreas pada tikus hiperglikemik, namun jika dikombinasikan dengan metformin dapat menurunkan efektifitas glutathione.

Kata Kunci : Glutation, Malondialdehid Serum, Hiperglikemik

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Glutathione, Serum Malondialdehyde, Hyperglycemia
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Program Pascasarjana > Ilmu Biomedik
Depositing User: Unnamed user with username pkl
Date Deposited: 26 Aug 2024 06:45
Last Modified: 26 Aug 2024 06:45
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/36382

Actions (login required)

View Item
View Item