HUBUNGAN MANNOSE – BINDING LECTIN ASSOCIATED SERINE PROTEASE (MASP) – 2 DAN RASIO NEUTROFIL LIMFOSIT TERHADAP KLINIKOPATOLOGI KANKER SERVIKS = RELATIONSHIP BINDING LECTIN ASSOCIATED SERINE PROTEASE (MASP) – 2 AND NEUTROPHIL-LYMPHOCYTE RATIO TO CLINICOPATHOLOGY OF CERVICAL CANCER

MIRAH AVISHA. Hubungan Mannose – Binding Lectin Associated Serine Protease (MASP) – 2 dan Rasio Neutrofil Limfosit Terhadap Klinikopatologi Kanker Serviks (dibimbing oleh Nugraha Utama Pelupessy, Abdul Rahman, dan Firdaus Hamid).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar MASP-2 dan NlR terhadap Klinikopatologi Kanker Serviks. Penelitian ini dilakukan di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo, RSPTN Universitas Hasanuddin, dan RS Ibnu Sina untuk pengambilan sampel berupa darah.
Pengujian sampel dilakukan di laboratorium Prodia dengan metode elisa. Pengambilan sampel dilakukan sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Data dianalisis dengan menggunakan analisis statistik dengan uji Mann-Whitney dan uji Kruskal-Wallis.
Hasil penelitian menunjukkan kadar MASP-2 memiliki hubungan signifikan terhadap keterlibatan LVSI dan penyebaran organ. Median kadar MASP-2 pada pasien dengan penyebaran organ lebih besar dibandingkan dengan yang tidak ada, begitu juga dengan dengan kelompok yang memiliki keterlibatan LVSI. Nilai NLR memiliki hubungan signifikan terhadap stadium, tipe histopatologis, ukuran tumor dan penyebaran organ. Nilai median NLR pada sampel dengan stadium lanjut lebih besar dibandingkan dengan stadium awal, begitu juga dengan ukuran tumor, besar ukurannya akan mempengaruhi nilai NLR. Sampel dengan penyebaran organ juga memiliki nilai NLR lebih besar dibandingkan dengan yang tidak ada, begitu juga dengan dengan tipe histopatologis yang didominasi oleh Karsinoma sel squamous memiliki nilai rerata NLR lebih tinggi dibandingkan dengan tipe adenokarsinoma dan adenosquamous karsinoma.

Keywords : Kanker Serviks, MASP-2, NLR