FENOMENA ALIENASI DALAM NOVEL NINGEN SHIKKAKU KARYA DAZAI OSAMU (TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA) = THE PHENOMENON OF ALIENATION IN THE NOVEL NINGEN SHIKKAKU BY DAZAI OSAMU

Salah satu bentuk karya sastra paling populer yang menjadi media pengarang dalam merepresentasikan tokoh-tokohnya adalah novel. Novel merupakan karya sastra yang dapat merepresntasikan kehidupan masyarakat sekaligus sebagai sarana kritik mengenai fenomena sosial yang disaksikan oleh pengarang. Salah satu novel yang menggambarkan adanya fenomena sosial pada masyarakat Jepang adalah Ningen Shikkaku. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif untuk menganalisis fenomena sosial yang ada pada novel Ningen Shikkaku dengan tujuan mengidentifikasi fenomena alienasi menggunakan teori alienasi menurut Seeman yang dikelompokkan ke dalam lima aspek, di antaranya powerlessnes, meninglessness, normlessness, social isolation, dan self-estrangement yang dialami oleh tokoh utama. Data diperoleh dari membaca novel dan literatur yang berkaitan dengan objek penelitian, kemudian menganalisis fenomena sosial yang ada di dalam novel terutama yang dialami oleh tokoh utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lima aspek alienasi tersebut dialami oleh Yozo dengan secara bertahap dan sebagian besar relevan dengan yang terjadi di masyarakat. Hidup Yozo yang dikontrol oleh ayahnya membuat Yozo tidak tahu apa yang diinginkan dan tidak dinginkannya, sehingga ia menjani hidup tanpa makna dan tujuan. Dengan perasaan tersebut, Yozo memiliki keberanian melakukan sesuatu yang sebagian besar melanggar norma sosial maupun hukum yang memberikan dampak negatif bagi kehidupannya karena harus merasakan keterasingan baik dari sosial maupun dari dirinya sendiri.

Kata kunci : novel, fenomena sosial, alienasi, Ningen Shikkaku