DETERMINAN PROFITABILITAS PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA TAHUN 2007-2022

Perbankan syariah diharapkan dapat menjadi alternatif perbankan bagi masyarakat Indonesia secara keseluruhan dan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi melalui mekanisme dan akad yang mengikuti pekembangan sektor rill. Perkembangan perbankan syariah di Indonesia dinilai sangat cepat. Namun, perkembangan tersebut masih kurang optimal dibadingkan dengan potensi penduduk muslim di Indonesia. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh DPK, NPF dan CAR terhadap profitabilitas melalui pembiayaan pada perbankan syariah di Indonesia. Data dianalisis menggunakan regresi simultan dan dalam kurung waktu 2007-2022. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa DPK, CAR dan pembiayaan tidak berpengaruh tehadap profitabilitas, sedangkan NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas. Hal ini disebabkan oleh kurang nya manajemen risiko dan aset pada industri perbankan syariah pada interval tahun 2007-2022.