Muhammad, Mutazaky (2020) Evaluasi Angkutan Umum Bus Rapid Transit Trans Mamminasata Di Kota Makassar (Studi Kasus: Koridor II BRT Trans Mamminasata). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D52113001_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer)_Hal_Judul1.jpg
Download (304kB) | Preview
D52113001_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer)_1-2.pdf
Download (1MB)
D52113001_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer)_Daftar Pudtaka dan Lamp..pdf
Download (170kB)
D52113001_skripsi_23-10-2020(FILEminimizer) ... ok.pdf
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Sejak pertengahan tahun 2015 pada awal dioperasikannya koriodor II BRT mengalami peningkatan jumlah bus yang dioperasikan ditahun berikutnya, hingga terjadi penurunan pelayanan dan aktifitas pelaksanaan maupun pengguna jasa. Berdasarkan data PT. DAMRI (persero) Sulawesi Selatan, terjadi penurunan jumlah bus yang dioperasikan dari awal tahun 2018 hingga akhir tahun 2018, dan akhirnya diawal tahun 2019 mengalami pemberhentian pengoperasian khususnya pada koridor II sehingga sempat beroperasi kembali dengan jumlah satu bus dan beroprasi tidak terjadwal sampai dengan saat ini. Penelitian ini ditujukan untuk meningkatkan pelayanan transportasi umum angkutan kota Bus Rapid Transit Trans Mamminasata khusus koridor II dengan menghitung kinerja efektifitas dan efisiensi serta menyebarkan 230 kuisioner kepada responden. Perhitungan kinerja efektifitas dan efisiensi berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat No.SK.687/AJ.206/DRJD/2002, dengan delapan parameter. Pada pengukuran tingkat pelayanan menggunakan metode analisis Importance Performance Analysis (IPA) digunakan dalam penelitian ini untuk menganalisis tingkat kepuasan pelayanan. Kemudian hasil IPA akan dimasukan kedam aplikasi SPSS IBM 25 lalu dikelompokkan sebagai prioritas untuk menghasilkan rekomendasi peningkatan pelayanan dengan standar Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 10 tahun 2012. Hasilnya, perlu perbaikan pada kelengkapan prasarana seperti informasi dalam bentuk live info melalui speaker maupun papan info dan jadwal yang tetap dan taratur. Kemudian perlu ada petugas yang bersiaga disetiap-setiap halte, sehingga dapat mempermudah sirkulasi penumpang yang akan menggunakan moda tersebut. Disisi lain, terkait kelancaran sirkulasi, perlu kebijakan pemerintah setempat untuk mensterilkan jalur khusus transportasi buas di kawasan-kawasan tertentu pada pusat-pusat kegiatan. Kata Kunci : BRT Trans Mamminasata, Kinerja, Pelayanan, IPA
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements |
Depositing User: | sangiasseri abubakar |
Date Deposited: | 02 Dec 2020 06:28 |
Last Modified: | 13 Dec 2024 08:32 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/360 |