PARTISIPASI KOMUNITAS ADAT TOWANI TOLOTANG DALAM MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSREMBANG) DI KELURAHAN AMPARITA KABUPATEN SIDRAP

Tujuan penelitian ini adalah ingin memberikan pemahaman mendalam mengenai keterlibatan proses komunitas Towani Tolotang yang otonom dan mobilisasi dalam Musyawarah Perencanaan pembangunan dan memberikan penjelasan mengenai faktor pendukung dan faktor penghambat partisipasi Mobilisasi dan partisipasi Otonom Towani Tolotang dalam musyawarah perencanaan pembangunan di Kelurahan Amparita. Berdasarkan data yang penulis peroleh bahwa terjadi partisipasi politik mobilisiasi yang dapat menciptakan partisipasi politik dalam bentuk otonom.
Dasar penelitian ini menggunakan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif, dimana tipe penelitian ini memberi gambaran secara jelas mengenai masalah-masalah yang diteliti berdasarkan pengalaman yang dialami oleh informan. Teknik analisa datanya yaitu dengan wawancara dan dokumentasi. Dalam memastikan keabsahan data peneliti menguji kredibilitasnya dengan teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun sumber data yang didapatkan peneliti meliputi data primer dan data sekunder.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa, komunitas adat Towani Tolotang mengalami krisis kepakaan terhadap Musrembang sehingga kurangnya partsipasi dan kepakaan di dalam musyawarah perencanaan pembangunan diperlukannya partisipasi mobilisasi guna untuk mengajak masyarakat untuk ikut serta dan terlibat. Dengan partisipasi mobilisasi tersebut, terdapat partisipasi otonom (kesadaran masyarakat) akan pentingnya suatau perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan suatu pembangunan. Terdapat juga tidak terealisasinya suatu pembangunan dikarenakan kurang tepatnya suatu perencanaan sehingga membutuhkan Towani Tolotang untuk ikut mendukung dan membantu dalam proses tersebut.