Azzahra, Aulia (2023) ANALISIS KANDUNGAN KLOROFIL DAN BIOKIMIA BERDASARKAN KESEHATAN POHON PADA TANAMAN JATI (Tectona grandis Linn. F) DI KAMPUS UNIVERSITAS HASANUDDIN TAMALANREA. Skripsi thesis, Universitas Hasqanuddin.
M011191047_skripsi_02-01-2024 cover1.png
Download (189kB) | Preview
M011191047_skripsi_02-01-2024 1-2.pdf
Download (1MB)
M011191047_skripsi_02-01-2024 dp.pdf
Download (4MB)
M011191047_skripsi_02-01-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
Abstract (Abstrak)
Jati adalah sejenis pohon kayu yang dikenal dengan nama ilmiah Tectona grandis. Pohon ini terkenal karena kayunya yang kuat, tahan lama, dan memiliki serat kayu yang indah, sehingga sangat berharga dalam industri kayu. Jati merupakan pohon asli yang banyak tumbuh di daerah tropis dan subtropis, khususnya di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Jati memiliki kandungan klorofil dan biokimia. Keberadaan biokimia dan klorofil antara keduanya sangatlah berpengaruh besar karena dapat membantu tahapan proses fisiologi pada suatu tumbuhan. Pohon jati dalam kondisi sehat dan sakit tentu saja masih memiliki klorofil dan biokimia. kehilangan klorofil dan biokimia pada tanaman dapat mengakibatkan kematian, namun dengan adanya klorofil dan senyawa biokimia tersebut tanaman mampu mempertahankan komponen penting dalam proses fisiologi dan pertahanan alami meskipun tanaman tersebut sedang mengalami stres akibat adanya penyakit atau serangan patogen. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kandungan klorofil dan senyawa biokimia khususnya tanin, flavonoid, dan polifenol yang terdapat dalam ekstrak daun jati (T. grandis Linn. F) serta untuk mengetahui pengaruh faktor lingkungan maupun parameter pertumbuhan pohon terhadap klorofil dan senyawa biokimia berdasarkan kesehatan pohon. Sampel penelitian ini digunakan adalah daun jati yang sehat dan sakit, kemudian dilakukan pengamatan yang lebih lanjut di Laboratorium dengan menggunakan metode uji skrining biokimia dan penentuan kadar menggunakan alat spad meter 502 dan spektrofotometer UV-Vis. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pada pohon yang sehat memiliki kadar klorofil, tanin dan polifenol yang lebih tinggi dibandingkan pohon yang sakit, sedangkan pada pohon yang sakit kadar flavonoidnya yang lebih tinggi dibandingkan pohon yang sehat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SD Forestry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kehutanan > Kehutanan |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 28 Aug 2024 00:10 |
Last Modified: | 28 Aug 2024 00:10 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/35811 |