Ilmi, Nurul (2023) Kontribusi Kopi Terhadap Pendapatan Usahatani Masyarakat Pada Areal Hutan Kemasyarakatan di Desa Kalobba, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai = Contribution of Coffee to Community Farming Income in Community Forest Areas in Kalobba Village, Tellulimpoe District, Sinjai Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
M011191076_skripsi_02-01-2024 cover1.png
Download (169kB) | Preview
M011191076_skripsi_02-01-2024 1-2.pdf
Download (1MB)
M011191076_skripsi_02-01-2024 dp.pdf
Download (1MB)
M011191076_skripsi_02-01-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Kopi merupakan salah satu produk HHBK yang memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi diantara tanaman perkebunan lainnya dan juga berperan penting sebagai sumber devisa negara lewat ekspor biji mentah maupun olahan biji kopi. Kopi merupakan salah satu komoditas unggulan di Kabupaten Sinjai, kopi memiliki prospek pengembangan yang pesat. Desa Kalobba menjadi salah satu desa di Kabupaten Sinjai yang mengelola kopi. Masyarakat di Desa Kalobba mengelola kopi dengan tujuan untuk menambah pendapatan mereka. Penelitian mengenai kontribusi pendapatan HHBK Kopi ini perlu dilakukan untuk mengetahui apakah usahatani kopi yang dijalankan berkontribusi besar terhadap pendapatan masyarakat yang ada di Desa Kalobba, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai. Metode penelitian yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu purposive sampling dengan menentukan kriteria khusus sesuai dengan tujuan penelitian. Dimana kriteria responden yang akan dipilih merupakan anggota KTH yang mengelola kopi, sehingga dapat memberikan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian sehingga didapatkan sebanyak 20 orang petani yang memenuhi kriteria. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kontribusi usaha kopi terhadap pendapatan masyarakat terbilang rendah jika dibandingkan dengan pendapatan usahatani lain yaitu 17% atau Rp66.685.000/tahun. Sedangkan pendapatan yang diperoleh dari usahatani non kopi yaitu sebesar 83% atau Rp324.596.000/tahun, yang terdiri dari pendapatan usahatani cengkeh sebesar 79% atau Rp307.810.000/tahun dan pendapatan usahatani kakao 4% atau Rp16.786.000/tahun.
Kata Kunci : Kopi, Kontribusi, Pendapatan, Petani
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SD Forestry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kehutanan > Kehutanan |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 27 Aug 2024 05:32 |
Last Modified: | 27 Aug 2024 05:32 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/35806 |