HUBUNGAN STATUS GLIKEMIK DAN LAMANYA MENDERITA DIABETES MELITUS DENGAN FUNGSI KOGNITIF

Latar belakang:Diabetes melitus adalah penyakit yang ditandai dengan terjadinya hiperglikemia dan gangguan metabolism karbohidrat, lemak, protein yang dihubungkan dengan kekurangan secara absolut atau relative dari kerja atau sekresi insulin. Terdapat banyak reseptor insulin di otak.
Beberapa mempunyai peran dalam transpor glukosa, dan beberapa diperkirakan mempunyai peran dalam proses kognitif.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi dan nilai prediksi status glikemik dan lama menderita DM terhadap gangguan fungsi kognitif.
Metode: Penelitian analitik observasional dengan desain cross sectional yang melibatkan 100 subjek penelitian dengan DM tipe 2 yang memenuhi kriteria inklusi. Subjek dikategorikan ke dalam kelompok dengan status
glikemik terkontrol (HbA1c ≤7%) dan tidak terkontrol (HbA1c ≥7%). Fungsi kogniif dinilai menggunakan pemeriksaan Montreal Cognitive Assesment versi Indonesia (Moca-Ina).