Analisis Asal Tujuan Perjalanan Pada Jalan Letjen Hertasning - Jalan Tun Abdul Razak Berbasis Aplikasi Visum = Analysis of Origin Destination Trip on Letjen Hertasning Street - Tun Abdul Razak Street Based on Visum Aplication

Kota Makassar saat ini terus mengalami perkembangan. Jalan Letjen Hertasning – jalan Tun Abdul Razak yang merupakan jalan provinsi penghubung kota Makassar dan kabupaten Gowa tentunya tidak lepas dari banyaknya pergerakan kendaraan bermotor, dimana pergerakan ini dapat mengganggu lalu lintas secara terus-menerus, yang kemudian dapat menurunkan tingkat pelayanan jalan. Kebutuhan akan pergerakan selalu menimbulkan permasalahan, khususnya pada saat orang ingin bergerak untuk tujuan yang sama di dalam daerah tertentu dan pada saat yang bersamaan pula.
Matriks Pergerakan atau Matriks Asal−Tujuan sering digunakan oleh perencana transportasi untuk menggambarkan pola pergerakan tersebut. Oleh karena itu, agar adanya pendukung untuk mengeluarkan kebijakan di jalan Letjen Hertasning – jalan Tun Abdul Razak, sangatlah penting untuk memahami pola pergerakan yang terjadi pada saat sekarang dan juga pada masa mendatang pada saat kebijakan tersebut diberlakukan.
Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data langsung di lapangan untuk data primer dengan pencacahan lalu lintas di 64 ruas jalan yang dianggap sebagai tempat keluar dan masuknya kendaraan (mecatat plat kendaraaan yang lewat di ruas tersebut) pada jam puncak pagi, siang, dan sore. Kemudian dimasukkan ke dalam matriks asal-tujuan yang telah dibuat di excel. Untuk data sekunder menggunakan aplikasi PTV Visum untuk menggambarkan jaringan jalan dan zona yang akan dimodelkan. Setelah itu, memasukkan data matriks asal-tujuan kendaraan ke dalam matriks PTV Visum untuk mendapatkan data trip distribution dan trip assignment kendaraan sepanjang jalan Letjen Hertasning – jalan Tun Abdul Razak.
Dari hasil penilitian setelah melakukan survei di 64 zona didapatkan trip assignment pada periode puncak pagi, siang, dan sore relative mirip, tetapi memiliki volume kendaraan berbeda. Untuk volume kendaraan tertinggi terjadi pada jam puncak pagi yaitu 4884 kendaraan, sedangkan untuk volume kendaraan terendah terjadi pada jam puncak siang yaitu 4023 kendaraan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk pemerintah dalam mengambil kebijakan di lokasi jalan tersebut.

Keywords : Jalan, matriks asal tujuan, PTV Visum, trip assignment