Analisis Karakteristik Perjalanan Berbelanja PNS ke Pasar Tradisional di Kota Makassar

ABSTRAK
MUHAMMAD GILANG RAMADHAN. ANALISIS KARAKTERISTIK PERJALANAN BERBELANJA PNS KE PASAR TRADISIONAL DI KOTA MAKASSAR.

Pasar tradisional merupakan tempat kegiatan jual beli yang dilakukan secara langsung dengan tingkat pelayanan terbatas. Kebutuhan sehari-hari mudah dapatkan di pasar tradisional dengan harga terjangkau. Dapur dan peralatan rumah ialah kebutuhan bagi setiap keluarga sebagai penunjang kehidupan dalam rumah. Proses pemenuhan kebutuhan sehari-hari menciptakan pergerakan dari suatu tempat asal ke lokasi tujuan. Perjalanan berbelanja masyarakat ke pasar tradisional tidak sedikit menyebabkan dampak yang mengakibatkan kemacetan transportasi. Salah satunya Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang melakukan perjalanan ke pasar tradisional pada saat sehabis pulang kerja atau dihari libur menggunakan kendaraan pribadi. Perilaku ini juga dapat memicu kemacetan sistem transportasi. Penelitian ini dilaksanakan di 5 pasar tradisional di Kota Makassar yaitu Pasar Niaga Daya, Pasar Pa’Baeng-Baeng, Pasar Panampu, Pasar Maricayya dan Pasar Terong. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis karakteristik perjalanan berbelanja Pegawai Negeri Sipil (PNS) ke pasar tradisional. Dari waktu berbelanja hingga penggunaan transportasi yang digunakan dan mengenali perjalanannya. Pengumpulan data dilakukan menggunakan Data Primer atau dikumpulkan secara langsung di 5 pasar tradisional tersebut dengan menggunakan metode wawancara berbasis kuesioner terhadap sejumlah pengunjung Pegawai Negeri Sipil (PNS). Berbagai survey karakteristik Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang termuat dalam kuesioner antara lain karakteristik responden seperti data diri hingga pendapatan dan karakteristik perjalanan seperti moda transportasi dan jumlah berkunjung hingga tujuan ke pasar tradisional.