EFEK PEMBERIAN VITAMIN B1, B6, DAN B12 TERHADAP INTENSITAS NYERI, KADAR INTERLEUKIN-6, DAN INTERLEUKIN-10 PADA SEKSIO CAESAREA = THE EFFECTS OF VITAMIN B1, B6, AND B12 SUPPLEMENTATION ON POST-CESAREAN SECTION PAIN INTENSITY, INTERLEUKIN-6, AND INTERLEUKIN-10 LEVELS

Latar Belakang: Nyeri pembedahan menjadi permasalahan yang sering kali dijumpai pada wanita pasca seksio sesarea (SC). Manajemen nyeri pascabedah yang tidak optimal pada akan meningkatkan morbiditas. Salah satu penanganan untuk mengurangi nyeri akut pascabedah adalah penggunaan vitamin B1, B6, dan B12. Ketiga vitamin ini memiliki efek pada nyeri dan inflamasi.
Tujuan: Mengetahui peran vitamin B1, B6, dan B12 terhadap intensitas nyeri, kadar interleukin 6 (IL-6) dan interleukin 10 (IL-10) pada SC. Subjek dan metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan uji klinis acak tersamar tunggal. Sampel terdiri atas 2 kelompok yaitu kelompok yang diberikan vitamin B1 100 mg, vitamin B6 100 mg, vitamin B12 1000 mcg secara intravena 1 jam sebelum pembedahan. Kelompok kontrol tidak diberikan vitamin B1, B6, dan B12. Dengan jumlah sampel masing- masing 10 orang. Data dianalisis menggunakan uji statistik dengan tingkat kemaknaan α<0,05.
Hasil: Tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara kedua kelompok pada numeric rating scale (NRS) dan kadar IL-6 dengan p>0,05. Meski demikian, intensitas nyeri dan kadar IL-6 pada semua waktu pengukuran cenderung lebih rendah pada kelompok intervensi. Ditemukan perbedaan yang bermakna kadar IL-10 antara kedua kelompok pada 8 jam pasca SC (p< 0,05).
Kesimpulan: Vitamin B1, B6, dan B12 mampu meningkatkan kadar IL-10

Kata kunci: interleukin 6, interleukin 10, nyeri pascabedah, vitamin B1, B6, B12