Hubungan Jumlah Anak Ideal Terhadap Fertilitas pada Wanita Usia Subur di Indonesia (Analisis Survei Kinerja dan Akuntabilitas Program KKBPK 2019)


Izzah, Andi Hira Nurul (2022) Hubungan Jumlah Anak Ideal Terhadap Fertilitas pada Wanita Usia Subur di Indonesia (Analisis Survei Kinerja dan Akuntabilitas Program KKBPK 2019). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of K011171027_skripsi_30-08-2022 cover1.jpg]
Preview
Image
K011171027_skripsi_30-08-2022 cover1.jpg

Download (269kB) | Preview
[thumbnail of K011171027_skripsi_30-08-2022 bab 1-2.pdf] Text
K011171027_skripsi_30-08-2022 bab 1-2.pdf

Download (969kB)
[thumbnail of K011171027_skripsi_30-08-2022 dapus.pdf] Text
K011171027_skripsi_30-08-2022 dapus.pdf

Download (303kB)
[thumbnail of K011171027_skripsi_30-08-2022.pdf] Text
K011171027_skripsi_30-08-2022.pdf

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

Fertilitas relatif stagnan sejak survei RPJMN 2016 hingga SKAP 2019 (2,3 anak) dan tidak dapat mencapai target RPJMN 2015-2019 yang ditetapkan (2,1 anak). Salah satu upaya pemerintah dalam menekan tingginya tingkat fertilitas yaitu melalui program Keluarga Berencana BKKBN “Dua Anak Cukup” dan penggunaan alat kontrasepsi. Namun ternyata dalam pelaksanaan program KB masih terdapat banyak hambatan, hal ini dapat dilihat dari masyarakat Indonesia yang masih menganggap jumlah anak ideal dalam keluarga yaitu sebanyak 4-5 anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan jumlah anak ideal terhadap fertilitas, baik berdasarkan pendidikan, status pekerjaan, wilayah tempat tinggal, usia kawin pertama, umur seks pertama, kematian anak, penggunaan alat kontrasepsi, dan keterpaparan media (Analisis Survei Kinerja dan Akuntabilitas Program KKBPK 2019). Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross-sectional. Penelitian ini menggunakan data sekunder SKAP tahun 2019. Sampel pada penelitian adalah wanita usia subur dengan status menikah berusia 15-49 tahun yang menjadi responden dalam SKAP tahun 2019 dengan jumlah 45.073 orang. Analisis data menggunakan analisis univariat dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariat yaitu uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan jumlah anak ideal terhadap fertilitas pada wanita usia subur dengan nilai p=0,000 < 0,05, berdasarkan pendidikan (p=0,000), status pekerjaan (p=0,000), wilayah tempat tinggal (p=0,000), usia kawin pertama (p=0,000), umur seks pertama (p=0,000), kematian anak (p=0,000), penggunaan alat kontrasepsi (p=0,000), dan keterpaparan media (p=0,000). Diharapkan kepada pihak BKKBN agar sosialisasi mengenai “Dua Anak Cukup” dilakukan secara merata kepada masyarakat untuk merubah pemikiran dan keinginan wanita pasangan usia subur (PUS) dalam memiliki anak dengan jumlah banyak. Selain itu diadakannya penyuluhan kepada masyarakat untuk memahami dan menerima norma keluarga kecil agar masyarakat betul - betul mempunyai anak yang berkualitas melalui pembatasan jumlah kelahiran.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 23 Jul 2024 02:21
Last Modified: 23 Jul 2024 02:21
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/35221

Actions (login required)

View Item
View Item