Mustaka, Zulfitriany Dwiyanti (2024) Perbaikan Kualitas Daun Murbei Morus indica melalui Konsorsium Rizobakteri untuk Peningkatan Viabilitas dan Kualitas Kokon Ulat Sutra. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.
P013191017_disertasi_20-12-2023 cover1.png
Download (190kB) | Preview
P013191017_disertasi_20-12-2023 1-2.pdf
Download (4MB)
P013191017_disertasi_20-12-2023 dp.pdf
Download (2MB)
P013191017_disertasi_20-12-2023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (8MB)
Abstract (Abstrak)
ZULFITRIANY DWIYANTI MUSTAKA. Perbaikan Kualitas Daun Murbei Morus indica melalui Konsorsium Rizobakteri untuk Peningkatan Viabilitas dan Kualitas Kokon Ulat Sutra (dibimbing oleh Baharuddin, Gemini Alam dan Melina).
Rizobakteri merupakan kelompok bakteri yang hidup secara saprofit di daerah rizosfer dan beberapa diantaranya dapat berperan sebagai pemacu tumbuh tanaman dan sebagai agen biokontrol terhadap penyakit sehingga dapat meningkatkan hasil panen. Konsorsium rizobakteri adalah Kelompok rizobakteri yang memberi keuntungan pada tanaman dikenal dengan (RPTT). Peranan konsorsium rizobakteri dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman memiliki tiga kategori yaitu pertama sebagai biostimulants dengan mensintesis dan mengatur konsentrasi berbagai fitohormon seperti Asam Indol Asetat (AIA), giberelin, sitokinin dan etilen dalam lingkungan akar, kedua sebagai biofertilizers dengan menambat N2 dari udara dan melarutkan P yang terikat dalam tanah, dan yang ketiga pengendali patogen tanah bioprotectants dengan cara menghasilkan berbagai senyawa atau metabolit anti patogen seperti siderophore, kitinase, antibiotik dan sianida.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui potensi konsorsium Rizobakteri pada berbagai perlakuan untuk penguatan kualitas daun murbei dalam meningkatkan viabilitas dan kualitas kokon ulat sutera Bombyx mori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Aplikasi konsorsium rizobakteri terhadap tanaman murbei memberikan pengaruh positif terhadap peningkatan kualitas daun murbei dengan tingkat efektifitas penggunaan konsorsium rizobakteri terhadap luas daun murbei sebesar 64,69% dan tingkat efektifitas penggunaan konsorsium rizobakteri terhadap bobot daun sebesar 120%. (2) Hasil inventarisasi penyakit menunjukkan bahwa terdapat 4 gejala penyakit yang menyerang pertanaman murbei yang diberi perlakuan konsorsium Rizobakteri yaitu, Aecidium mori, Phyllactinia sp, Cercospora moricola, dan mosaik dan 7 gejala penyakit pada perlakuan tanpa konsorsium Rizobakteri yaitu MuVBV, mosaic, Aecidium mori, Cladosporium sp., bercak batang, Aspergillus sp., dan Fusarium, sp. (3) Aplikasi konsorsium rizobakteri mampu meningkatkan viabilitas dan kualitas kokon ulat sutera yaitu efektif menurunkan tingkat mortalitas hingga 89,17%, efektif meningkatkan kemampuan mengokon 11,02-15,45%, meningkatkan persentase kulit kokon hingga 25,44% dan menghasilkan kokon dengan kualitas kelas A.
Item Type: | Thesis (Disertasi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Program Pascasarjana > Ilmu Pertanian |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 28 Jun 2024 02:27 |
Last Modified: | 28 Jun 2024 02:27 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/34909 |