PEMBERIAN ANTIBIOTIK PROFILAKSIS DALAM MENCEGAH SURGICAL SITE INFECTION PADA TINDAKAN WIDE EKSISI TUMOR MAMMAE DEXTRA

ABSTRAK

Andi Basmalah Hamsir. R014221035. PEMBERIAN PEMBERIAN ANTIBIOTIK PROFILAKSIS DALAM MENCEGAH SURGICAL SITE INFECTION PADA TINDAKAN WIDE EKSISI TUMOR MAMMAE DEXTRA

Latar Belakang : surgical site infection dapat dicegah dengan pemberian antibiotic profilaksis sebelum tindakan pembedahan. Antibiotik tersebut diberikan sedemikian rupa sehingga mencapai konsentrasi maksimum di jaringan dan dijaga selama periode rentan dalam prosedur operasi yaitu awal sayatan kulit sampai penutupan kulit.

Tujuan : Bertujuan untuk memperhatikan intervensi, hasil dan evaluasi perawat dalam pemberian antibiotik cefazoline dalam mencegah surgical site infection.

Metode : metode single case design untuk mengetahui bagaimana efektifitas antibiotik profilaksis cefazoline dalam pencegahan surgical site infection pada pasien dengan diagnosa medis tumor mammae dextra tindakan operasi wide eksisi di ruangan Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSPTN UNHAS Makassar.

Hasil : tidak terjadi infeksi selama masa perioperative. Surgical site infection dapat di evaluasi setelah 30 hari pasca bedah. Namun untuk melihat besar tidaknya risiko infeksi dapat dinilai melalui SSIRS yang di evaluasi selama berpindah di ruang Post Anasthesia Care Unit (PACU).

Kesimpulan dan saran : Surgical site infection merupakan infeksi akibat tindakan pembedahan yang dapat mengenai berbagai lapisan jaringan tubuh, superfisial atau dalam. Oleh karena itu, pencegahan surgical site infection dilakukan dengan pemberian antibiotik profilaksis cefazoline.