KOMPOSISI DAN PRODUKTIVITAS DAERAH PENANGKAPAN JARING INSANG KEPITING RAJUNGAN (Portunus pelagicus) DI PERAIRAN TELUK PAREPARE PADA MUSIM TIMUR = Composition and Productivity of Crab Gill Net Fishing Areas (Portunus pelagicus) in the waters of Parepare Bay during the East Season

ABSTRAK

Isditia Pratiwi. L051201061. “Komposisi Dan Produktivitas Daerah Penangkapan Jaring Insang Kepiting Rajungan (Portunus pelagicus) Di Perairan Teluk Parepare Pada Musim Timur” dibimbing oleh Faisal Amir sebagai Pembimbing Utama dan Andi Assir Marimba sebagai Pembimbing Anggota.

Rajungan (Portunus pelagicus) satu adalah jenis krustasea yang mempunyai nilai ekonomi tinggi dan merupakan komoditas ekspor yang terus berkembang setiap tahunnya. Tingginya nilai ekspor rajungan mengakibatkan tingginya upaya penangkapan ikan, hal ini menyebabkan penangkapan ikan yang berlebihan dan ukuran rajungan yang ditangkap tidak sesuai dengan aturan yang ditentukan. Hingga saat ini informasi yang spesifik dan lengkap mengenai komposisi jenis apa saja yang ada di Teluk Parepare pada musim timur masih kurang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi jenis dan produktivitas penangkapan ikan di Teluk Parepare pada musim timur (Juli- Oktober). Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 15 Juli – 28 Oktober 2023 di Teluk Parepare, Desa Watang Suppa, Kabupaten Pinrang. Data diperoleh dengan mengambil gambar seluruh spesies yang ditangkap pada dua daerah penangkapan ikan yang berbeda, kemudian dilakukan identifikasi spesies tersebut kemudian ditimbang menggunakan timbangan digital. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan DPI rumput laut sebanyak 52,96 kg (94%) dan DPI lamun sebanyak 37,282 kg (95%) kepiting. Komposisi jenis lain yang tertangkap pada DPI Rumput Laut terdiri atas :Protoreaster nodosus, Protoreaster nodosus, Liza haematocheilus, Panulirus versicolor, Penaeus monodon, Caranx caninus, Balistoides viridescens, Siganus javus, Sillago schomburgkii sedangkan DPI Lamun terdiri dari Cyganus canaliculatus, Ovalipes ocellatus, Polymesoda erosa, Dardanus megistos, Cromileptes altivelis, Pleuronectiformes. Selain itu, berdasarkan nilai produktivitas, DPI Rumput memiliki nilai lebih tinggi dibandingkan dengan DPI Lamun. Namun, tidak terdapat perbedaan signifikan produktivitas penangkapan antara DPI Rumput laut dan DPI Lamun.