FAKTOR RISIKO TUBERKULOSIS PADA ANAK DI RSUD LABUANG BAJI DAN BBKPM MAKASSAR TAHUN 2023 = RISK FACTORS TUBERCULOSIS IN CHILDREN at LABUANG BAJI HOSPITAL AND BBKPM MAKASSAR 2023


Mughnizah, Mughnizah (2024) FAKTOR RISIKO TUBERKULOSIS PADA ANAK DI RSUD LABUANG BAJI DAN BBKPM MAKASSAR TAHUN 2023 = RISK FACTORS TUBERCULOSIS IN CHILDREN at LABUANG BAJI HOSPITAL AND BBKPM MAKASSAR 2023. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
K012211050_tesis_13-02-2024 cover1.png

Download (551kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
K012211050_tesis_13-02-2024 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
K012211050_tesis_13-02-2024 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
K012211050_tesis_13-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 4 June 2026.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

MUGHNIZAH. Faktor Risiko Tuberkulosis pada Anak di RSUD Labuang Baji dan BBKPM Makassar Tahun 2023 (dibimbing oleh Andi Arsunan Arsin dan Ansariadi).
Latar Belakang. Mengakhiri Epidemi Tuberkulosis pada Tahun 2030 adalah salah satu target dalam Sustainable Development Goals(SDGs). Angka insiden TB Tahun 2020 sebesar 121 per 100.000 penduduk di dunia. Data WHO menyebutkan, 1,1 juta anak menderita TB di dunia Tahun 2020 (WHO, 2022b). Tahun 2021, kasus TB anak di Indonesia sebanyak 42.187 kasus (Dashboard TB, 2022). Tahun 2022, kasus TB anak di Kota Makassar sebanyak 380 kasus, dan tiga tertinggi pada RSUD Labuang Baji, RSTC, dan BBKPM (Dinkes, Sulsel). Tuberkulosis menyebabkan morbiditas dan mortalitas yang signifikan pada bayi dan anak. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko TB anak di RSUD Labuang Baji dan BBKPM Makassar. Metode. Penelitian ini merupakan observasional analitik, rancangan case control study. Penelitian dilaksanakan di RSUD Labuang Baji dan Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat di Kota Makassar pada bulan Mei-Juli 2023. Sampel penelitian, penderita Tb anak berusia <14 tahun dengan nilai sistem skoring TB anak dan sedang menjalani terapi OAT. Jumlah sampel 114 anak (57 kasus dan 57 kontrol). Pengumpulan data menggunakan KoboToolbox berbasis android dan analisis data menggunakan STATA versi 14.0. Hasil. Hasil penelitian : Status gizi kurang (OR =2,614, 95%CI : 1,133-6,085) dan riwayat kontak TB (OR=7,84, 95%CI : 2,932-22,319). Kesimpulan. Status Gizi Kurang dan Riwayat Kontak sebagai faktor risiko yang signifikan. Status ekonomi, kepadatan hunian, status imunisasi BCG, dan kontak dengan perokok tidak siginifikan terhadap kejadian TB anak.

Kata Kunci : TB anak, gizi kurang, riwayat kontak TB.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Children tuberculosis, Malnutrition, History of contact with tuberculosis.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 10 Jun 2024 07:20
Last Modified: 10 Jun 2024 07:20
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/34465

Actions (login required)

View Item
View Item