Sahidu, Kintara Putri Amriana (2023) Prevalensi Terjadinya Kasus Penyakit Periodontal yang Ditemukan Pada Instalasi Radiologi RSGMP Universitas Hasanuddin Pasca Pandemi Covid-19 Tahun 2022 = The Prevalene of Periodontal Disease Cases Found in RSGMP Radiology Installation of Hasanuddin University Makassar After The Covid-19 Pandemic in 2022. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
J011201124_skripsi_15-02-2024 cover1.png
Download (149kB) | Preview
J011201124_skripsi_15-02-2024 1-2.pdf
Download (3MB)
J011201124_skripsi_15-02-2024 dp.pdf
Download (4MB)
J011201124_skripsi_15-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.
Download (8MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang: Berdasarkan Riskesdas tahun 2018, prevalensi penyakit periodontal di Indonesia mencapai 67,8% dan menempati urutan pertama dalam catatan buku rekor dunia tahun 2001 sebagai penyakit yang paling sering dialami manusia. Penyakit periodontal merupakan penyakit akibat kerusakan pada jaringan pendukung gigi dimulai dari peradangan pada gingiva yang sifatnya reversibel lalu bertambah parah hingga terjadi kehilangan jaringan pendukung gigi dan penghancuran tulang (periodontitis). Selama pandemi COVID-19, masyarakat dihimbau untuk menunda perawatan gigi atau tidak datang ke praktek dokter gigi. Ditemukan bahwa peningkatan respon inflamasi sebagai dampak SARS-CoV-2 infeksi bisa memicu periodontitis dan hal ini menunjukkan kemungkinan adanya penyakit periodontal faktor predisposisi untuk COVID-19. Tujuan Penelitian: Mengetahui prevalensi penyakit periodontal yang ditemukan pada instalasi radiologi RSGMP Universitas Hasanuddin Makassar pasca pandemi COVID-19. Metode Penelitian: Studi observasional deskriptif melalui data foto radiografi panoramik dan radiografi periapikal pada Maret 2022-September 2022, kemudian hasilnya dimasukkan kedalam tabel distribusi dan grafik. Hasil Penelitian: Penyakit periodontal yang ditinjau dari pemeriksaan radiografi paling banyak terjadi pada laki-laki sebanyak 49 (54,4%) dan 49 (54,4%). Berdasarkan usia paling banyak terjadi pada kelompok usia dewasa sebanyak 40 (44,4%) dan 37 (39,4%), serta penyakit periodontal paling banyak ditemukan adalah periodontitis kronis sebanyak 40 (44,4%) dan 71 (75,5%). Kasus periodontitis kronis banyak terjadi pada laki-laki sebanyak 27 (30%) dan 36 (38,3%), serta paling sering terjadi pada usia dewasa sebanyak 22 (24,4%) dan 28 (29,8%) Kesimpulan: Prevalensi penyakit periodontal di RSGMP Universitas Hasanuddin Makassar Pasca Pandemi terbilang tinggi disebabkan oleh masyarakat yang masih tidak bebas untuk pergi ke dokter gigi karena sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19.
Keywords : Penyakit periodontal, radiografi panoramik, radiografi periapikal, pasca pandemi Covid-19
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Periodontal disease, panoramic radiography, periapical radiography, post Covid-19 pandemic |
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pendidikan Dokter Gigi > Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 28 Jun 2024 00:31 |
Last Modified: | 28 Jun 2024 00:31 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/34391 |