LITERATURE REVIEW: KEAKURATAN CHEILOSCOPY DALAM IDENTIFIKASI JENIS KELAMIN SESEORANG DALAM BIDANG ODONTOLOGI FORENSIK = LITERATURE REVIEW: ACCURACY OF CHEILOSCOPY IN IDENTIFYING A PERSON'S GENDER IN THE FIELD OF FORENSIC ODONTOLOGY

Latar Belakang: Bencana massal yang terjadi secara hebat dan sangat besar dapat melibatkan banyak korban jiwa dan terkadang menimbulkan korban yang identitasnya tidak dapat dikenali atau tanpa identitas. Identifikasi memainkan peran yang sangat penting dalam berbagai investigasi forensik pada kasus kriminal, bencana massal, dan kematian. Terdapat dua metode untuk menentukan identifikasi individu, yaitu metode identifikasi primer dan metode identifikasi sekunder. Selain itu, terdapat beberapa metode lain yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi individu seperti rugoscopy (rugae palatina), bitemarks, dan cheiloscopy (lip prints). Cheiloscopy dan sidik bibir dapat didefinisikan sebagai kerutan dan juga lekukan normal yang berada pada zona transisi bibir manusia, berlokasi di antara mukosa labial bagian dalam dan kulit luar, pemeriksaan ini disebut dengan cheiloscopy. Terdapat perbedaan pola sidik bibir pada tiap individu, layaknya sidik jari. Tujuan: Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui metode pemeriksaan cheiloscopy, untuk mengetahui cara mengidentifikasi dan keakuratan cheiloscopy dalam identifikasi jenis kelamin seseorang. Hasil: Terdapat kesamaan sidik bibir dominan pada laki-laki yaitu pola sidik bibir tipe III dan IV. Selain itu juga, terdapat kesamaan sidik bibir dominan pada perempuan yaitu pola sidik bibir tipe I dan II. Kesimpulan: Cheiloscopy cukup akurat untuk digunakan sebagai pemeriksaan untuk mengidentifikasi jenis kelamin seseorang karena pola sidik bibir tiap individu cukup unik.

Keywords : Cheiloscopy, pola sidik bibir, identifikasi jenis kelamin, odontologi forensik.