Sintesis dan Karakterisasi Komposit Biochar Magnetit Sebagai Adsorben Ion Pb2+ dan Cu2+ Pada Limbah Cair Industri Percetakan Sablon = Synthesis and Characterization of Biochar Magnetite Composite as adsorbent of Pb2+ and Cu2+ Ions on Screen Printing Industry Liquid Waste


Ta'bi, Widi Aprilia (2024) Sintesis dan Karakterisasi Komposit Biochar Magnetit Sebagai Adsorben Ion Pb2+ dan Cu2+ Pada Limbah Cair Industri Percetakan Sablon = Synthesis and Characterization of Biochar Magnetite Composite as adsorbent of Pb2+ and Cu2+ Ions on Screen Printing Industry Liquid Waste. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover] Image (Cover)
H012202006_tesis_01-04-2024 cover1.png

Download (63kB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
H012202006_tesis_01-04-2024 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
H012202006_tesis_01-04-2024 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
H012202006_tesis_01-04-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 26 February 2026.

Download (6MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis komposit biochar magnetit sebagai adsorben yang dapat mengurangi dampak pencemaran logam dari limbah cair percetakan sablon. Biochar (BEG) yang digunakan pada penelitian ini berasal dari tanaman eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms). Magnetit disintesis dari prekusor FeSO4.7H2O dan FeCl3. 6H2O dengan rasio mol (1:2). Sintesis komposit biochar magnetit (KBM) dilakukan dengan metode kopresipitasi dan dikarakterisasi dengan instrumen FTIR, XRD, SEM-EDX, BET dan VSM. Komposit biochar dan magnetit (Fe3O4) dapat mempengaruhi karakteristik dari KBM sehingga dapat meningkatkan nilai kapasitas adsorpsi. Material KBM memiliki fasa kristalin dengan ukuran partikel 11,85 nm, dan merupakan material mesopori dengan luas permukaan 72,54 m2/g, serta bersifat ferimagnetik dengan nilai Ms 19,10 emu/g. Gugus fungsi yang terdapat pada permukaan KBM yaitu Fe-O-,C-O-, COO-, dan -OH. Kemampuan KBM dalam mengadsorpsi ion Pb2+ dan Cu2+ diuji dengan SSA. Kondisi optimum adsorpsi ion Pb2+ dan Cu2+ berturut-turut tercapai pada pH 5, dan pH 6 selama 60 menit, kinetika adsorpsi mengikuti orde dua semu. Model isoterm yang sesuai untuk adsorpsi ion Pb2+ dan Cu2+ adalah model isoterm Sips mendekati Langmuir dengan nilai qmax ion Pb2+ dan Cu2+ berturut-turut adalah 93,72 dan 65,09 mg/g. Larutan HCl 0,1M merupakan agen pendesorpsi yang baik untuk mendesorpsi ion Pb2+ dan Cu2+ pada adsorben KBM dengan % desorpsi berturut-turut adalah 91,80 dan 90,15%. Penelitian ini menunjukkan bahwa KBM dapat diaplikasikan pada air limbah industri sablon dengan efektifitas adsorpsi untuk ion Pb2+ dan Cu2+ berturut-turut adalah 97,35% dan 95,06%.

Keywords : biochar, magnetit, komposit biochar magnetit, adsopsi, desorpsi, limbah cair sablon

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: biochar, magnetite, composite biochar magnetit, adsorption, screen printing liquid waste
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions (Program Studi): Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Kimia
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 14 Jun 2024 01:08
Last Modified: 14 Jun 2024 01:08
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/34176

Actions (login required)

View Item
View Item