Evaluasi Status Kerusakan Tanah pada Beberapa Penggunaan Lahan di Kecamatan Parangloe Kabupaten Gowa = Evaluation of Soil Damage Status in Various Land Uses in Parangloe District, Gowa Regency


Yunus, Adrian Paskah Putra (2024) Evaluasi Status Kerusakan Tanah pada Beberapa Penggunaan Lahan di Kecamatan Parangloe Kabupaten Gowa = Evaluation of Soil Damage Status in Various Land Uses in Parangloe District, Gowa Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G011191197_skripsi_19-03-2024 cover1.png

Download (141kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G011191197_skripsi_19-03-2024 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G011191197_skripsi_19-03-2024 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G011191197_skripsi_19-03-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 15 May 2026.

Download (6MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang Kerusakan tanah merupakan peristiwa berubahnya sifat dasar tanah yang melampaui kriteria baku kerusakan tanah untuk produksi biomassa. Penggunaan lahan yang tidak memperhatikan potensi dari lahan tersebut menjadi salah satu penyebab terjadinya kerusakan tanah. Kerusakan tanah dapat berkaitan dengan kesuburan tanah yang berdampak pada produksi tanaman. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dan membandingkan status kerusakan tanah pada beberapa penggunaan lahan dengan memperhatikan indeks kesuburan tanah di Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa. Metode Penelitian ini dilaksanakan pada 3 desa di Kecamatan Parangloe, yaitu Desa Borisallo, Bontokassi dan Lonjoboko. Pengambilan titik sampel dilakukan dengan purposive sampling pada 10 titik lokasi dengan masing-masing titik mewakili 1 penggunaan lahan dan di analisis untuk menentukan status kerusakan tanah menurut tabel kriteria kerusakan tanah yang dimodifikasi dari PERMEN LH Nomor 7 Tahun 2006. Penilaian indeks kesuburan tanah dilakukan dengan menggunakan pembobotan nilai dari hasil analisis sampel tanah. Hasil Berdasarkan hasil analisis status kerusakan tanah didapatkan 2 penggunaan lahan yang tergolong dalam status tidak rusak (N) yaitu, PL9 dan PL10 dengan nilai SFR sebesar 0. Sedangkan, 8 penggunaan lainnya tergolong dalam status rusak ringan (R.I) dengan nilai SFR
sebesar 4 (PL1, PL2, PL3, PL4, PL5, PL7) dan 8 (PL6, PL8). Faktor pembatas kerusakan tanah yang diperoleh berupa kebatuan permukaan (b), permeabilitas (p) dan redoks (r). Hasil indeks kesuburan tanah didapatkan 2 titik penggunaan lahan yang tergolong dalam kelas agak rendah (AR) yaitu, PL4 dan PL9. Sedangkan titik penggunaan lahan lainnya tergolong dalam kelas sedang (S). Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa status kerusakan tanah pada beberapa penggunaan lahan di 3 Desa, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa dapat digolongkan ke dalam kelas status kerusakan tidak rusak (N) hingga rusak ringan (R.I) dengan indeks kesuburan tanah yang berada pada kriteria agak rendah (AR) hingga sedang (S). Hasil analisis juga menunjukkan bahwa indeks kesuburan tanah pada penggunaan lahan olahan lebih rendah dibandingkan dengan penggunaan lahan non-olahan.

Kata kunci : indeks kesuburan tanah, penggunaan lahan, status kerusakan tanah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: soil fertility index, land use, soil damage status
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 13 Jun 2024 00:51
Last Modified: 13 Jun 2024 00:51
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/34079

Actions (login required)

View Item
View Item