Analisis Survival pada Pasien Covid-19 dengan Aritmia di Makassar = Survival Analysis of Patients with Arrhythmia and Covid-19 in Makassar


Yogasusanto, Andrea Wahyu (2023) Analisis Survival pada Pasien Covid-19 dengan Aritmia di Makassar = Survival Analysis of Patients with Arrhythmia and Covid-19 in Makassar. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover] Image (Cover)
C165172003_tesis_09-03-2023 cover1.jpg

Download (320kB)
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
C165172003_tesis_09-03-2023 bab 1-3.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C165172003_tesis_09-03-2023 dp.pdf

Download (158kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C165172003_tesis_09-03-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 17 April 2026.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Aritmia jantung dilaporkan terjadi pada hampir 17% pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit dan dikaitkan dengan prognosis yang lebih buruk. Mekanisme yang mendasari aritmia jantung pada COVID-19 bersifat multifaktorial dan tidak sepenuhnya dipahami. Dalam penelitian ini akan disoroti mengenai kejadian, faktor risiko, dan patofisiologi perkembangan aritmia pada pasien dengan COVID-19 yang dikaitkan dengan severitas infeksi dan luaran klinisnya.
Metode: Studi ini adalah studi observational prospective cohort. Data-data klinis (riwayat, pemeriksaan fisik, EKG, CT-scan atau foto thorax) yang dibutuhkan diambil selama perawatan rumah sakit. Pasien diikuti hingga akhir rawat inap, severitas infeksi yang dicatat dalam penelitian ini adalah derajat terberat yang pernah dialami pasien selama periode rawat inap. Rekaman EKG yang menunjukkan aritmia diambil saat pasien pertama kali masuk rumah sakit dan saat terdiagnosis Covid-19. 4. Survival analisis dengan gambaran kurva Kaplan-Meier disertai dengan log-rank p value serta Cox-regression analisis dengan Hazard Ratio (95% Confidence Interval) digunakan dalam mengolah data penelitian ini.
Hasil: Telah dikumpulkan total 90 sampel yang memenuhi kriteria inklusi penelitian ini. Pasien dengan hipertensi lebih cenderung untuk mengalami aritmia onset baru dibandingkan kelompok pasien tanpa hipertensi (46.8% vs. 19.2%, p=0.018). Sepsis dan renal disease merupakan komorbid yang memiliki hubungan signifikan dengan severitas covid-19 (p=0.036 dan p=.012). Pasien yang memiliki riwayat aritmia sebelumnya lebih sering terjadi gagal jantung kongestif dan penyakit jantung katup (p=0.002 dan p=0.001). Nilai neutrofil, Neutrophil-Lymphocyte Ratio (NLR), D-Dimer, dan prokalsitonin lebih tinggi pada kelompok pasien dengan Covid-19 derajat berat, dibandingkan mereka dengan Covid-19 yang tidak berat (p<0.05). Risiko terjadinya aritmia onset baru lebih tinggi pada pasien dengan Covid-19 berat (severe) dibandingkan dengan dengan yang tidak berat (non-severe) (87.1% vs. 62.7% (p=0.015)). Terdapat hubungan yang signifikan antara severitas covid-19 dengan luaran klinis berupa kematian di rumah sakit, kebutuhan akan perawatan ICU, dan lama perawatan (p<0.05). pasien dengan new onset arrhytmia memiliki angka kematian (saat di rumah sakit) yang lebih tinggi (39.1%) dibandingkan dengan pasien yang sebelumnya sudah menderita aritmia (11.5%; p = 0.012). Multivariable coc-regression analysis mendapatkan faktor-faktor yang berhubungan secara independen dengan kematian pasien Covid-19 yang disertai aritmia di rumah sakit, adalah: severitas Covid-19 [HR 24.0 (6.0 – 96.1), p<0.001] , diagnosis infark miokard akut [HR 4.3 (1.2 – 15.3), p=0.024], dan sepsis [HR 4.8 (1.3 – 17.9), p=0.020].
Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara kejadian aritmia dengan severitas Covid-19. Dari hasil penelitian ini, didapatkan bahwa risiko terjadinya aritmia onset baru lebih tinggi pada pasien dengan Covid-19 berat (severe) dibandingkan dengan dengan yang tidak berat (non-severe). Berdasarkan analisis log-rank (mantel-cox), tidak ditemukan perbedaan bermakna dalam hal survival dan kebutuhan akan perawatan ICU antara pasien Covid-19 berdasarkan onset aritmia. Perlu dilakukan suatu penelitian lanjutan untuk mengetahui hubungan sebab-akibat antara severitas COVID-19 dengan insidensi aritmia.

Keywords : Survival analysis, Covid-19, Aritmia

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Survival analysis, Covid-19, Aritmia
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > PPDS Ilmu Penyakit Dalam
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 31 May 2024 02:04
Last Modified: 31 May 2024 02:04
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/33713

Actions (login required)

View Item
View Item