Hubungan Parameters Cervical Sagittal dan Perubahan Modic Berdasarkan MRI dengan Derajat Nyeri Leher Berdasarkan Neck Pain Task Force (NPTF) = Relationship of Cervical Sagittal Parameters and Modic Changes Based on MRI with Degree of Neck Pain Based on the Neck Pain Task Force (NPTF)


Johan, Bernard (2022) Hubungan Parameters Cervical Sagittal dan Perubahan Modic Berdasarkan MRI dengan Derajat Nyeri Leher Berdasarkan Neck Pain Task Force (NPTF) = Relationship of Cervical Sagittal Parameters and Modic Changes Based on MRI with Degree of Neck Pain Based on the Neck Pain Task Force (NPTF). Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover] Image (Cover)
C125172006_tesis_05-01-2023 cover1.jpg

Download (315kB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
C125172006_tesis_05-01-2023 bab 1-3.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C125172006_tesis_05-01-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C125172006_tesis_05-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.

Download (9MB)

Abstract (Abstrak)

Nyeri leher merupakan kondisi muskuloskeletal dengan prevalensi tinggi yang dapat mempengaruhi aspek fisik, sosial, dan psikologis individu. Nyeri leher didefinisikan sebagai nyeri leher dengan atau tanpa menjalar ke ekstremitas atas yang berlangsung minimal satu hari. Cervical sagittal parameter merupakan parameter pengukuran cervical sagittal yang bermanfaat untuk mencerminkan bentuk cervical. Pasien dengan ketidakseimbangan cervical sagittal lebih mungkin untuk mengembangkan nyeri leher. Perubahan Modic (MC) merupakan perubahan degeneratif yang umum dan cepat diamati dalam pencitraan resonansi magnetik (MRI) di tulang belakang degeneratif sebagai sinyal tulang abnormal di endplate vertebral. Hubungan terjadinya modic dan keseimbangan sagittal penting karena keselarasan tulang belakang pada bidang sagittal telah terbukti mempercepat degenerasi segmen dan juga dapat menyebabkan modic. Penelitian ini bertujuan megetahui hubungan cervical sagittal parameters dan perubahan modic menggunakan MRI dengan derajat nyeri leher berdasarkan Neck Pain Task Force. Penelitian dilaksanakan di instalasi radiologi sentral RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar mulai bulan Januari 2022 hingga Mei 2022. Sampel penelitian sebanyak 100 orang. Metode yang digunakan adalah uji korelasi Chi square dan Kruskal Willis. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 53 sampel laki-laki (53%) dan 47 sampel perempuan (47%). Usia terbanyak sampel rentang umur 46-55 tahun (36%). Tipe Modic terbanyak yaitu Modic tipe II (34%) dan derajat nyeri leher terbanyak yaitu nyeri leher derajat 2 (41%). Sebagai kesimpulan terdapat hubungan antara Perubahan Modic dengan Derajat Nyeri leher dengan nilai p 0.02. Sedangkan untuk Cervical Sagittal Parameters dengan Derajat Nyeri Leher tidak didapatkan adanya hubungan dan juga tidak terdapat hubungan antara Modic dan Cervical Sagittal Parameters.

Keywords : Cervical Sagittal Parameters, Derajat Nyeri Leher, Perubahan Modic

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Cervical Sagittal Parameters, Degree of Neck Pain, Modic Changes.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > PPDS Ilmu Radiologi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 22 May 2024 06:53
Last Modified: 22 May 2024 06:53
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/33661

Actions (login required)

View Item
View Item