Pirade, Yanneca Bamba (2022) PENGARUH PEMBERIAN TERAPI TAMBAHAN N-ASETILSISTEIN TERHADAP PERBAIKAN KLINIS PENDERITA REFLUKS LARINGOFARING BERDASARKAN REFLUX SYMPTOM INDEX (RSI) DAN REFLUX FINDING SCORE (RFS) DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO = THE EFFECT OF ADJUVANT THERAPY N-ACETYLCYSTEINE ON THE CLINICAL IMPROVEMENT OF LARYNGOPHARYNGEAL REFLUX PATIENTS BASED ON THE REFLUX SYMPTOM INDEX (RSI) AND REFLUX FINDING SCORE (RFS) AT RSUP DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
C035181004_tesis_18-01-2023 cover1.jpg
Download (382kB) | Preview
C035181004_tesis_18-01-2023 bab 1-3.pdf
Download (1MB)
C035181004_tesis_18-01-2023 dp.pdf
Download (378kB)
C035181004_tesis_18-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 25 March 2026.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
YANNECA BAMBA PIRADE. Pengaruh Pemberian Terapi Tambahan N-Asetilsistein terhadap Perbaikan Klinis Penderita Refluks Laringofaring Berdasarkan Reflux Symptom Index (RSI) Dan Refiux Finding Score (RFS) di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Wahidin Sudirohusodo (dibimbing oleh Muhammad Amsyar Akil, Rafidawaty Alwi, Arifin Seweng).
Refluks laringofaring mengakibatkan kontak cairan lambung dengan traktus aerodigestif atas manifestasi klinis yang timbul akibat refluks dikaitkan dengan proses inflamasi. N-asetilsistein berfungsi sebagai mukolitik, antiinflamasi dan antioksidan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh N-asetilsistein terhadap gejala dan tanda klinis penderita refluks laringofaring berdasarkan skoring RSI dan RFS. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan design single blind randomized clinical trial yang dilakukan di RSUP Dr.
Wahidin Sudirohusodo Makassar. Penelitian ini dilakukan pada 36 pasien yang dibagi menjadi dua kelompok yakni kelompok perlakuan (mendapat terapi omeprazole 2x20 mg dan N-asetilsistein 3x200 mg) dan kontrol (mendapat terapi omeprazole 2x20 mg). Pemberian terapi dievaluasi setelah 4 minggu. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan skor RSI dan RFS yang bermakna pada masing-masing kelompok setelah pemberian terapi (p<0,05). Penurunan skor RSI serta RFS lebih besar pada kelompok perlakuan dibanding kontrol meskipun secara statistik tidak ada perbedaan bermakna (p>0,05). Pemberian N-asetilsistein dapat memperbaiki gejaia dan tanda klinis penderita refluks laringofaring.
Keywords : Refluks laringofaring, N-asetilsistein, Refluks finding score
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Refluks laringofaring, N-asetilsistein, Refluks finding score |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > PPDS Ilmu Penyakit THT |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 30 May 2024 01:42 |
Last Modified: | 30 May 2024 01:42 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/33498 |