DETEKSI DAN IDENTIFIKASI TELUR CACING NEMATODA DI PETERNAKAN AYAM PETELUR ANDI MUKTI, DESA PADAELO, KECAMATAN MATTIRO BULU, KABUPATEN PINRANG = DETECTION AND IDENTIFICATION OF NEMATODE WORM EGGS AT ANDI MUKTI LAYING HEN FARM , PADAELO VILLAGE, MATTIRO BULU DISTRICT, PINRANG REGENCY


Aprianti, Anggi (2022) DETEKSI DAN IDENTIFIKASI TELUR CACING NEMATODA DI PETERNAKAN AYAM PETELUR ANDI MUKTI, DESA PADAELO, KECAMATAN MATTIRO BULU, KABUPATEN PINRANG = DETECTION AND IDENTIFICATION OF NEMATODE WORM EGGS AT ANDI MUKTI LAYING HEN FARM , PADAELO VILLAGE, MATTIRO BULU DISTRICT, PINRANG REGENCY. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C031181519_skripsi_09-01-2023 cover1.jpg

Download (222kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
C031181519_skripsi_09-01-2023 bab 1-3.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C031181519_skripsi_09-01-2023 dp.pdf

Download (699kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C031181519_skripsi_09-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 22 March 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Ayam petelur merupakan salah satu ternak unggas yang memproduksi telur sebagai sumber protein hewani dan banyak digemari di indonesia. Telur ayam adalah satu di antara produk pangan hewani yang dikonsumsi dalam jumlah paling besar. Salah satu penyakit yang sering mengancam kesehatan ayam petelur adalah parasit cacing (endoparasit). Infeksi cacing nematoda merupakan salah satu faktor yang dapat mengganggu kesehatan dan menyebabkan kerugian ekonomi yang besar setiap tahun bagi para peternak ayam petelur, karena didukung oleh penerapan sistem pemeliharaan dan kebersihan lingkungan yang buruk. Salah satu desa yang ada di Kecamatan Mattiro Bulu yaitu di Desa Padaelo merupakan salah satu desa yang berpotensi sebagai penghasil telur melihat populasi unggas pertahun yang meningkat. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeteksi dan mengidentifikasi telur cacing nematoda di peternakan ayam petelur Andi Mukti, Desa Padaelo, Kecamatan Mattiro Bulu, Kabupaten Pinrang. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah purposive sampling, dimana jumlah ayam petelur yang diambil fesesnya sebanyak 48 ekor yang dibagi atas 3 kelompok umur (5-8, 9-15 dan 16-22 bulan) masing-masing terdiri 16 ekor dari setiap kelompok umur yang digunakan dalam penelitian ini. Sampel feses diambil saat ayam defekasi di pagi hari, sebanyak 2-3 gram setiap ekor ayam untuk pemeriksaan kecacingan. Hasil yang diperoleh yaitu terdapat 12 ekor ayam petelur yang terdeteksi positif nematoda dimana terdapat 2 jenis telur cacing yaitu Ascaridia galli dan Heterakis gallinarum.

Keywords : Ayam petelur, cacing nematoda, Ascaridia galli dan Heterakis gallinarum

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: laying hens, nematode worms, Ascaridia galli and Heterakis gallinarum
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter Hewan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 30 May 2024 01:36
Last Modified: 30 May 2024 01:36
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/33480

Actions (login required)

View Item
View Item