HUBUNGAN ANTARA HOMEOSTATIC MODEL ASSESSMENT OF INSULIN RESISTANCE (HOMA-IR) DENGAN LAJU FILTRASI GLOMERULUS PADA DEWASA MUDA NON-DIABETES = CORRELATION BETWEEN HOMEOSTATIC MODEL ASSESSMENT OF INSULIN RESISTANCE (HOMA-IR) WITH GLOMERULAR FILTRATION RATE IN NON-DIABETIC YOUNG ADULT

Latar belakang: Resistensi Insulin terjadi beberapa dekade sebelum timbulnya penyakit diabetes mellitus dan kardiovaskuler lainnya. Kondisi ini sering terkait dengan kelebihan berat badan dan diabetes tipe 2, serta menjadi faktor risiko utama terjadinya berbagai penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular, sindrom metabolik, dan gagal ginjal. Salah satu parameter untuk mengevaluasi resistensi insulin adalah HOMA-IR (homeostasis model assessment of insulin resistance) yang dapat dihitung dari kadar insulin dan glukosa darah puasa (GDP). Gangguan pada laju filtrasi glomerulus (LFG) dapat menyebabkan gangguan fungsi ginjal dan meningkatkan risiko gagal ginjal. Resistensi insulin muncul pada tahap yang sangat awal dari penyakit ginjal kronis (PGK) dan terlihat jelas ketika LFG berada dalam kisaran normal.
Tujuan: Menilai hubungan antara HOMA-IR dengan LFG pada dewasa muda non-diabetes.
Subjek dan Metode: Penelitian potong lintang yang melibatkan 98 subjek dewasa muda non-diabetes. Resistensi Insulin diukur dengan HOMA-IR melalui perhitungan dengan memasukkan nilai Insulin puasa (nU/mL) dan GDP (mg/dL). Laju filtrasi glomerulus diukur dengan formula CKD-EPI. Analisis statistik menggunakan metode Annova dan Chi Square Test. Hasil uji signifikan jika nilai p<0,05. Analisis lain terhadap variabel perancu menggunakan metode uji korelasi Spearman.
Hasil: Subjek penelitian yang memiliki nilai HOMA-IR tinggi pada tertile 3 dengan cut off HOMA-IR lebih 2,03 adalah sebanyak 33 dari 98 subjek (33.7%). Tidak terdapat hubungan HOMA-IR dengan LFG pada subjek penelitian ini. Subjek penelitian yang memiliki HOMA-IR tinggi (tertil 3) dengan LFG <90 adalah sebanyak 3 dari 33 subjek (9.1%) dan tidak didapatkan hubungan antara HOMA-IR dengan LFG pada pada pengelompokan LFG (LFG <90 dan LFG ≥90). Pada analisis variabel perancu terhadap LFG terdapat hubungan yang signifikan dimana indeks massa tubuh (IMT) berkorelasi negatif dengan LFG (p=0.014).
Kesimpulan : Pada penelitian ini tidak didapatkan hubungan yang signifikan antara HOMA-IR dengan LFG pada subjek dewasa muda non-diabetes.

Keywords : Homeostatic Model Assessment of Insulin Resistance (HOMA-IR), laju filtrasi glomerulus (LFG), dewasa muda, non-diabetes