Rahangiar, Inggrid Maria Adeltje D. (2023) EFEKTIVITAS INTERVENSI EDUKASI MENYUSUI DAN PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PRODUKSI ASI IBU POST PARTUM SECTIO CAESAREA DI RUANG NIFAS RSKDIA PERTIWI KOTA MAKASSAR = EFFECTIVENESS OF BREASTFEEDING EDUCATIONAL INTERVENTIONS AND OXYTOCIN MASSAGE ON POST PARTUM SECTIO CAESAREA MOTHER'S BREAST MILK PRODUCTION IN THE NIFAS ROOM OF RSKDIA PERTIWI MAKASSAR CITY. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
R014221031_skripsi_16-02-2024 Cover1.jpg
Download (306kB) | Preview
R014221031_skripsi_16-02-2024 bab 1-2.pdf
Download (635kB)
R014221031_skripsi_16-02-2024 Dapus.pdf
Download (761kB)
R014221031_skripsi_16-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Inggrid Maria Adeltje Dominin Rahangiar. R014221031. EFEKTIVITAS INTERVENSI EDUKASI MENYUSUI DAN PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PRODUKSI ASI IBU POST PARTUM SECTIO CAESAREA DI RUANG NIFAS RSKDIA PERTIWI KOTA MAKASSAR, dibimbing oleh Erfina dan Indra Gaffar Latar belakang: Pijat oksitosin merupakan intervensi keperawatan yang mampu memberikan rasa
nyaman pada ibu dengan cara melakukan pemijatan pada daerah punggung yang kemudian merangsang pengeluarannya hormone oksitosin sehingga produksi ASI menjadi lancar. Dalam
pelaksanaannya di ruang nifas RSKDIA Pertiwi pijat oksitosin belum dilaksanakan sebab waktu yang tidak memungkinkan, sehingga peneliti melakukan penelitian ini guna melihat efektifitas pijat oksitosin bila diberikan pada ibu post partum. Tujuan penelitian: Untuk menganalisis efektifitas intervensi pijat oksitosin terhadap kelancaran produksi ASI pada ibu post partum di Ruang Perawatan Nifas RSKDIA Pertiwi.Metode: Penelitian ini merupakan studi kasus deskriptif dengan metode single case design yang
dilakukan pada salah satu ibu post section caesarea dengan keluhan produksi ASI tidak efektif dan nyeri luka jahitan. Setelah pengkajian dilakukan intervensi berupa manajemen nyeri, edukasi menyusui dan konseling laktasi yang mencakup intervensi pijat oksitosin, selama 2 hari implementasi. Data kemudian dianalisis dan dievaluasi.Hasil: Selama total 3 hari pemantauan yang terbagi dari hari pertama berisi pengkajian dan dua hari lainnya dilakukan implementasi, hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan produksi
ASI pada pasien. Kesimpulan dan saran: Dalam penerapan intervensi perlu diperhatikan ketepatan dari cara pijat
oksitosin dan faktor lainnya yang dapat menyebabkan penurunan produksi ASI, seperti rasa nyeri dan ketidaknyamanan pada pasien. Hal ini tampak dari adanya peningkatan produksi ASI setelah dilakukan intervensi. Saran bagi peneliti berikutnya, diharapkan dalam melakukan evaluasi terhadap produksi ASI ibu perlu juga memperhatikan dampak tambahan dari meningkatnya produksi ASI, seperti peningkatan berat badan bayi maupun jumlah urine bayi.
Kata kunci: pijat oksitosin, produksi ASI, ibu post partum, post section caesarea
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | oxytocin massage, breast milk production, post partum mothers, post section caesarean |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Keperawatan > Profesi Keperawatan |
Depositing User: | - Nurhasnah |
Date Deposited: | 16 Feb 2024 06:52 |
Last Modified: | 16 Feb 2024 06:52 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/33051 |