Evaluasi Kasus Kanker Pankreas Di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar Periode Tahun 2017-2021 = Evaluation of Pancreatic Cancer Cases at RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar for the 2017-2021 period

Latar belakang: Kanker pankreas adalah kanker penyebab utama keempat kematian di Amerika Serikat dan diperkirakan menjadi penyebab utama kedua dalam satu dekade. Prognosis buruk yang terkait dengan kanker pankreas sebagian disebabkan oleh metode deteksi dini yang buruk. Kondisi yang meningkatkan faktor risiko kanker pankreas 5% - 10% dikaitkan dengan perubahan genetik. Di antara 90% sisanya merupakan faktor risiko utama, yaitu tembakau, infeksi H. pylori dan faktor yang berhubungan dengan kebiasaan diet (IMT, asupan daging merah, asupan buah dan sayur yang rendah, diabetes, alkohol). Angka kematian yang tinggi disebabkan oleh keterlambatan diagnosis, metastasis dini dan respons yang buruk terhadap kemoterapi dan radioterapi pada sebagian besar kasus. Metode: Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan data sekunder 54 rekam medik pasien kanker pankreas yang dirawat inap di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar Tahun 2017 - 2021. Kanker pankreas ditegakkan berdasarkan hasil CT scan abdomen, endoscopi (UGIE), ERCP dan histopatologi. Hasil: Dari 54 subyek penelitian, berdasarkan kriteria inklusi didapatkan penderita kanker pankreas lebih banyak pada laki-laki dibandingkan perempuan, yakni 59%:41%, paling sering mengenai umur 45-54 (25,93%), dengan rerata umur 53,6 tahun. Umur paling muda 22 tahun dan tertua 79 tahun. Gambaran gejala klinis yang dominan yaitu keluhan nyeri perut diikuti dengan keluhan ikterus. Kelainan laboratorium didapatkan sebagian besar penderita anemia, leukositosis, hematokrit rendah, SGOT/SGPT meningkat, sedangkan hasil IMT, kadar trombosit dan GDS berada di nilai normal pada sebagian besar penderita. Pasien dengan kadar tumor marker CEA nilai tidak normal adalah 68,2%, sedangkan pasien dengan kadar CA19-9 tidak normal 70,3%. Pemeriksaan penunjang yang paling banyak digunakan CT Scan Abdomen. Tatalaksana bedah dilakukan pada 28 (51,9%) pasien, diantaranya paling banyak operasi bypass (22,2%), operasi Whipple (9,3%), dan laparatomi (18,5%). Kesimpulan: Gambaran klinis pasien kanker pankreas di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo tahun 2017-2021 didapatkan laki-laki lebih banyak dibandingkan perempuan, paling banyak pada usia dekade-4. Keluhan yang paling banyak adalah nyeri perut, dengan gambaran klinis anemia, leukositosis, peningkatan SGOT/SGPT, dan peningkatan tumor marker CEA dan CA19-9. Pemeriksaan CT Scan paling sering digunakan untuk diagnosis. Tindakan bedah yang paling banyak dilakukan adalah operasi bypass.

kata kunci: gambaran klinis, kanker pankreas, deskriptif