TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN DAN PENGUNJUNG POLI PARU RS WAHIDIN SUDIROHUSODO, RSUD LABUANG BAJI, DAN BALAI BESAR KESEHATAN PARU MASYARAKAT MAKASSAR TERHADAP TUBERKULOSIS PARU = LEVELS OF KNOWLEDGE OF PATIENTS AND VISITORS OF PULMONARY POLICLINICS IN WAHIDIN SUDIROHUSODO HOSPITAL, LABUANG BAJI HOSPITAL, AND MAKASSAR COMMUNITY LUNG HEALTH CENTER ON PULMONARY TUBERCULOSIS

Latar Belakang: Tuberkulosis pada manusia disebabkan oleh kompleks Mycobacterium tuberculosis. Angka kejadian Tuberkulosis bergantung pada banyak faktor, namun tingkat pengetahuan masyarakat adalah faktor yang paling utama. Orang dengan tingkat pengetahuan yang rendah terhadap Tuberkulosis berisiko sebesar 1,857 kali lebih besar untuk terkena Tuberkulosis. Selain itu, dikarenakan pandemi COVID-19 pelayanan dan pencatatan orang dengan TB menjadi terhambat sehingga jumlah penyandang TB melonjak pesat semenjak 2019. Solusi paling baik dalam mengatasi lonjakan angka prevalensi TB ini adalah dengan cara mencegah masyarakat untuk terjangkit Tuberkulosis. Namun hal itu tentunya tidak dapat tercapai apabila tingkat pengetahuan masyarakat terkait Tuberkulosis masih rendah. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat, khususnya pasien dan pengunjung Poli Paru RS Wahidin Sudirohusodo, RSUD Labuang Baji, serta Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar terhadap faktor risiko, gejala, penyebab, serta pengobatan TB Paru. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan teknik simple random sampling. Jumlah minimal sampel sebanyak 133 sampel. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Lalu data diolah menggunakan Microsoft Excel dan IBM SPSS. Hasil: Terdapat 75 orang pasien dan 63 orang pengunjung poli paru dengan total 138 orang yang berpartisipasi sebagai responden dalam penelitian ini. Tingkat pengetahuan seluruh responden dalam penelitian ini adalah kurang 37 orang (26,8%); cukup 54 orang (39,1%); dan baik 47 orang (34,1%). Kesimpulan: Sebagian besar masyarakat, khususnya pasien dan pengunjung Poli Paru RS Wahidin Sudirohusodo, RSUD Labuang Baji, dan Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar masih belum memiliki tingkat pengetahuan yang baik terhadap TB Paru.

Keywords : Tuberkulosis, TB Paru, Tingkat Pengetahuan, Pasien dan Pengunjung Poli Paru.