KAJIAN MITIGASI PADA ZONA RAWAN TANAH LONGSOR DI KECAMATAN KOKALUKUNA DAN KECAMATAN BUNGI, KOTA BAUBAU PROVINSI SULAWESI TENGGARA = Mitigation Study of Landslide Area in Kokalukuna Subdistrict and Bungi Subdisrict, Baubau City, Southeast Sulawesi Province


Indriati, Sri (2023) KAJIAN MITIGASI PADA ZONA RAWAN TANAH LONGSOR DI KECAMATAN KOKALUKUNA DAN KECAMATAN BUNGI, KOTA BAUBAU PROVINSI SULAWESI TENGGARA = Mitigation Study of Landslide Area in Kokalukuna Subdistrict and Bungi Subdisrict, Baubau City, Southeast Sulawesi Province. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D062211001_tesis_16-11-2023 CAVER1.jpg

Download (299kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D062211001_tesis_16-11-2023 BAB 1-2.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D062211001_tesis_16-11-2023 DP.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D062211001_tesis_16-11-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.

Download (12MB)

Abstract (Abstrak)

Kondisi iklim tropis Kota Baubau yang terletak 5°21’- 5°30’ LS 122°30’ - 122°45’ BT menjadikan Kota Baubau sebagai kawasan rawan terhadap bencana. Bencana tanah longsor yang terjadi di Kota Baubau sebagian besar terdapat pada daerah dengan kondisi geologi yang tidak stabil dan seringkali dipicu oleh terjadinya hujan deras yang ekstrim melebihi titik tertinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab longsoran, tipe longsoran, serta mitigasi longsor. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran geometri lereng meliputi tinggi lereng, kemiringan lereng dan sudut lereng. Pengujian sampel batuan dan soil pada 5 stasiun penelitian, serta melakukan pengamatan terhadap faktor pendukung lainnya. Hasil analisis data pada daerah penelitian menunjukkan bahwa pada 5 stasiun penelitian memiliki zona rawan longsor. Pada 5 stasiun penelitian penyebab terjadinya longsor yaitu kelerengan dengan sudut lereng >400, curah hujan, aktivitas manusia seperti adanya pengerukan dibawah lereng dan adanya pembuatan jalan poros sehingga menyebabkan ketidakstabilan lereng dan mengakibatkan bahaya dalam bentuk gerakan tanah longsor, dan terjadinya getaran. Tipe longsoran pada stasiun 1 dan 2 merupakan tipe longsoran jatuhan, stasiun 3 terjadi longsoran tipe jatuhan dan luncuran, sedangkan pada stasiun 4 terjadi longsoran tipe translasi, serta stasiun 5 merupakan longsoran tipe rotasi. Kajian mitigasi yang dilakukan yaitu mitigasi struktural membuat tembok perkuatan tebing, mengupas tanah permukaan dan dilakukan perbaikan stabilitas lereng yaitu mengubah geometri lereng. Mitigasi nonstruktural yaitu dengan dilakukan pemberian informasi kepada BPBD dan masyarakat terkait rawan tanah longsor.

Keywords : Longsor, geometri lereng, mitigasi bencana, Kota Baubau

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Landslide, slope geometry, disaster mitigation, Baubau city
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Geologi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 25 Apr 2024 02:26
Last Modified: 25 Apr 2024 02:26
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32638

Actions (login required)

View Item
View Item