ANALISIS FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KELUHAN MUSCULOSKELETAL PADA PEKERJA PETANI RUMPUT LAUT WANITA DI KABUPATEN TAKALAR

Keluhan musculoskeletal merupakan keluhan yang dirasakan pada sendi, otot, saraf, tendon, ligamen dan pembuluh darah. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh umur, antropometri, IMT, lama kerja, beban kerja dan postur kerja terhadap keluhan musculoskeletal.
Penelitian ini menggunakan desain metode campuran yang menggabungkan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 138 responden dengan jumlah sampel sebanyak 103 responden kuantitatif dan terdapat 10 informan kualitatif pada pekerja petani rumput laut wanita di Kecamatan Mangarabombang Kabupaten Takalar. Data Kuantitatif diperoleh melalui observasi langsung dengan pengisian kuesioner, kemudian data diolah dengan menggunakan SPSS selanjutnya disajikan dalam bentuk tabel disertai penjelasannya, sedangkan data kualitatif diperoleh melalui FGD dan wawancara mendalam, kemudian diinterpretasikan dan disajikan dalam bentuk narasi.
Hasil penelitian menunjukkan faktor-faktor yang mempengaruhi keluhan musculoskeletal adalah umur (p=0.004, OR= 52.011), postur kerja (p=0.038, OR= 9.452) dan beban kerja (p=0.004, OR= 58.098). Informan juga mendukung bahwa umur, antropometri, lama kerja, beban kerja dan postur kerja menjadi penyebab keluhan musculoskeletal pada petani rumput laut wanita. Kemudian diketahui bahwa beban kerja merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap gangguan musculoskeletal. Para pekerja petani rumput laut disarankan untuk memperhatikan postur kerja dan waktu istirahat selama bekerja.