STUDI TAHANAN KAPAL AKIBAT PENAMBAHAN DOUBLE GOTHIC VORTEX GENERATOR: POSISI BERSILANGAN PADA LAMBUNG KAPAL = STUDY OF SHIP RESISTANCE DUE TO THE ADDITION OF DOUBLE GOTHIC VORTEX GENERATOR: CROSS POSITION ON SHIP BILL

Dewasa ini, trend desain kapal cepat mengalami perubahan atau modifikasi guna mendapatkan desain kapal yang menjamin performa dan meminimalisir nilai tahanan kapal, salah satu cara yakni penambahan vortex generator. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai tahanan kapal menggunakan vortex generator dan tanpa vortex generator serta menentukan karakteristik aliran fluida yang terjadi di sepanjang lambung kapal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode komputasi dengan bantuan software Maxsurf Modeller dan Rhinoceros 6 untuk pemodelan, serta Autodesk CFD (Computational Fluid Dynamic) dalam penentuan nilai tahanan kapal. Hasil yang didapat terjadi pengurangan tahanan kapal dengan penambahan vortex generator. Melalui penelitian ini diketahui terjadi pengurangan nilai tahanan model kapal dengan kecepatan 0,75 m/s, 1,513 m/s, 2,016 m/s, dan 2,762 m/s dengan adanya penambahan vortex generator. Dengan persentase pengurangan terbesar terjadi pada kecepatan 2,016 yaitu 14,01 % lebih kecil dibanding dengan model kapal tanpa vortex generator dengan kondisi trim 2 derajat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa vortex generator terbukti dapat mengurangi tahanan kapal dan dapat berfungsi optimal pada kecepatan 2,016 m/s.

Keywords : Tahanan Kapal, Vortex Generator, dan Autodask CFD