PROSPEK DAN KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHATANI PAPRIKA DI DESA BULUBALLEA KECAMATAN TINGGIMONCONG KABUPATEN GOWA PROVINSI SULAWESI SELATAN

Paprika merupakan komoditi sayuran yang memiliki gizi yang cukup tinggi, Indonesia merupakan salah satu negara eksportir paprika di ASEAN, namun Indonesia belum mampu memenuhi permintaan paprika setiap minggunya. Budidaya paprika menyebar di 14 provinsi di Indonesia salah satunya adalah Provinsi Sulawesi Selatan. Menurut BPS, 2021 Sulawesi Selatan hanya mampu menghasilkan 5 ton paprika per tahunnya, padahal jika dilihat dari segi geografis, Sulawesi Selatan memiliki potensi untuk mengembangkan usahatani paprika khususnya di Kabupaten Gowa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis prospek pengembangan usahatani paprika secara teknis dan ekonomis serta menganalisis kelayakan usahatani paprika dari aspek finansial dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif yang berlokasi di Desa Buluballea Kecamatan Tinggimoncong Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan. Populasi dari penelitian adalah semua petani yang bergabung didalam kelompok tani Paprika Veteran yaitu sebanyak 12 orang dengan menggunakan metode sensus. Data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Hasil penelitian secara teknis terkait dengan lokasi, teknologi, layout, onfarm dan secara ekonomis terkait dengan biaya, penerimaan dan pendapatan usahatani paprika di Desa Buluballea memiliki prospek yang baik untuk dikembangkan serta berdasarkan hasil perhitungan NPV, IRR dan PP usahtani paprika di Desa Buluballea layak untuk dikembangkan.