PENILAIAN KINERJA PROYEK DENGAN AHP DAN FUZZY-AHP : STUDI KASUS PROYEK INFRASTRUKTUR DI SULAWESI SELATAN = Project Performance Assessment using AHP and Fuzzy-AHP: Case Study Infrastructure Projects in South Sulawesi

Penilaian kinerja proyek yang telah selesai dikerjakan merupakan hal yang penting untuk membantu mengevaluasi sejauh mana proyek mencapai tujuan yang diharapkan. Dengan melakukan penilaian kinerja proyek, kita dapat mengetahui apakah proyek telah mencapai target yang telah ditetapkan atau sebaliknya dan mendapatkan gambaran secara keseluruhan mengenai kinerja proyek tersebut apakah baik atau buruk. Ada beberapa indikator dalam penilaian kinerja proyek yang telah selesai, seperti biaya, waktu, mutu dan fungsi bangunan. Pada penelitian ini dokumen proyek seperti kontrak, kurva-S, PHO, FHO, kuesioner dan hasil wawancara digunakan sebagai data primer yang dianalisa menggunakan metode yang digunakan pada penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur/menilai kinerja proyek dengan menerapkan metode AHP dan Fuzzy-AHP pada lima proyek yang berbeda (A, B, C, D, dan E) sebagai studi kasus proyek-proyek infrastruktur di Sulawesi Selatan. Menentukan kriteria berdasarkan ke empat indikator (biaya, waktu, mutu dan fungsi bangunan) dan memberikan bobot dari masing-masing kriteria. Bobot yang dihasilkan dari kedua metode tersebut bersama dengan nilai indikator normalisasi kemudian digunakan untuk menghitung Indeks Kinerja Proyek (Project Performance Index/PPI) secara keseluruhan. Hasil dari metode AHP dan perhitungan manual menunjukkan peringkat PPI yang sama sementara Fuzzy-AHP menghasilkan peringkat PPI yang bervariasi untuk semua proyek, dimana proyek A melebihi target dan empat proyek lainnya (B, C, D dan E) kinerjanya sesuai target. Jika membandingkan semua perhitungan PPI dari AHP, Fuzzy-AHP dan perhitungan manual, dapat disimpulkan bahwa proyek A memiliki nilai PPI tertinggi yaitu > 1.05 karena proyek ini diinterpretasikan memiliki kinerja yang sangat baik. Berdasarkan analisis yang dilakukan pada penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode AHP dan Fuzzy-AHP dapat membuktikan penilaian yang lebih komprehensif dan berimbang dalam penilaian kinerja proyek.

Keywords : AHP, Fuzzy-AHP, Penilaian Kinerja Proyek, Indeks Kinerja Proyek (PPI)